Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh, Drs H Azhari MSi, secara resmi meluncurkan aksi perubahan yang digagas oleh Kepala Bidang Penerangan Agama Islam dan Pemberdayaan Zakat Wakaf (Penaiszawa) Kanwil Kemenag Aceh, H Zulfikar SAg MAg. 

Aksi perubahan tersebut bertajuk “Revitalisasi Tanah Wakaf untuk Kemajuan Sosial dan Peningkatan Ekonomi Umat” atau disingkat RETAWAKU.

Peluncuran ini berlangsung di Aula Lantai 2 Kanwil Kemenag Aceh pada Kamis, 17 Juli 2025, pukul 09.00 WIB. Acara ini dihadiri oleh para pejabat internal Kanwil, mentor PKA, serta para undangan dari berbagai unsur mitra wakaf dan lembaga sosial keagamaan di Aceh.

Dalam sambutannya, Kakanwil menyampaikan apresiasi tinggi atas inisiatif strategis yang diusung oleh Kabid Penaiszawa. “Program RETAWAKU ini sejalan dengan arah kebijakan Kementerian Agama dalam mengoptimalkan potensi wakaf sebagai instrumen pemberdayaan umat. Tanah wakaf yang selama ini tidak termanfaatkan secara optimal harus kita hidupkan kembali untuk kemaslahatan sosial dan ekonomi masyarakat,” ujar Azhari didampingi Kabag TU Ahmad Yani SPdI. 

Zulfikar, dalam pemaparannya, menjelaskan bahwa RETAWAKU merupakan bagian dari aksi perubahan dalam rangka Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan XVIII Tahun 2025. Program ini bertujuan untuk menjadikan tanah wakaf lebih produktif melalui pendekatan kolaboratif, pemberdayaan ekonomi umat, serta penguatan kelembagaan wakaf di tingkat daerah.

Dengan peluncuran aksi perubahan ini, diharapkan seluruh elemen di bawah Kemenag serta stakeholder terkait dapat bersinergi dalam mewujudkan wakaf produktif sebagai pilar ekonomi umat dan sarana peningkatan kesejahteraan masyarakat Aceh.