Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Aceh Drs H Azhari MSi hadiri acara santri dan sampaikan sambutan Wisuda Santri Kelas Akhir Dayah Insan Qurani (IQ) Aneuk Batee Kec Ingin Jaya Aceh Besar, Kamis, 10 April 2025.

"Selamat bagi santri, anak-anak kami yang diwisuda siang ini, juga pada pengurus dan dewan guru, serta para wali santri," ujar Kakanwil dalam acara di Gedung ACC Dayan Dawood USK Banda Aceh. 

Yayasan Pendidikan Ulumul Qur'an (YPUQ) Aneuk Batee, Dayah Insan Qur'ani (IQ) sukses Wisuda Santri Kelas Akhir ke 9, dihadiri pendiri, pengurus dan undangan, serta ratusan wisudawan. 

"Saya berharap santri yang telah lulus mengabdikan diri pada lembaga," ajak Azhari dalam sambutan selepas seremonial, termasuk persembahan memakaikan replika mahkota kepada orang tua/wali mereka yang hafizh. 

Jika pernah jadi santri, ulas Kakanwil, kelak mau jadi apa pun, akan lebih mewarnai umat dengan kesantunannya. 

Kakanwil sampaikan bahwa dengan peran besar, santri bisa membantu umat dalam berbagai aspek. Apalagi dari santri yang hari-hari akrab dengan Al-Quran. 

Jelasnya, "Banyak manfaat membaca dan menghafal serta mengamalkan Al-Quran. Juga bagi orang tua yang mengikhlaskan putra-putrinya mengenyam pendidikan di dayah."

Kakanwil akui dari pengamatannya, selalu ada santri IQ yang masuk final dari ajang musabaqah. 

Kakanwil ungkap jasa pendahulu yang kini telah ke se antero Aceh yang telah lahirkan hafizh-hafizhah. 

"Ajang lomba terakhir juga, dari IQ, banyak yang masuk juara Tunas Ramadhan 1446 H," kata Kakanwil dalam sambutan setelah halalbihalal di Landmark BSI Banda Aceh. 

Kakanwil selanjutnya semangati wisudawan. "Anak-anak bisa lanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi sesuai kapasitas dan minat, seperti matematika, astronomi dan lainnya," pintanya. 

Dalam sambutannya, Mudir Dayah IQ Ustadz Muzakkir Abdullah mengajak santri terus bergerak untuk pengembangan pengetahuan. "Istirahat itu hakikatnya perpindahan dari satu urusan pada urusan lainnya," ajaknya. 

Pimpinan Dayah IQ mengatakan, Dayah ini telah melahirkan huffaz yang saat ini telah tersebar di berbagai daerah di Indonesia dan juga luar negeri baik sebagai pengajar maupun mahasiswa.

“Kita telah menunjukkan kiprah dalam dunia pendidikan. Alumni IQ tidak hanya berprestasi di Aceh saja, tapi lebih dari itu alumni kita telah menunjukkan kiprahnya dan potensi mereka baik di dunia kerja maupun di dunia pendidikan tinggi,” ujarnya.

Muzakkir berharap para wisudawan dapat mengabdi di tengah masyarakat dan menjadi jawaban atas segala persoalan keumatan yang dihadapi masyarakat.

“Bahwa wisuda tidak bermakna usainya peran Insan Qurani dalam mendidik para santri. Dayah akan terus memantau kiprah para alumninya sampai kapan pun. Oleh karena itu, kontribusi alumni sangat diharapkan untuk bersama memajukan dayah,” sebutnya.[]