Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Aceh Drs H Azhari MSi silaturahmi mendadak (sidak) di MTsN 7 Aceh Timur, Sabtu, 27 April 2024.

Didampingi Kakankemenag Aceh Timur H Salamina MA dan jajaran, Kakanwil disambut kepala madrasah, dewan guru. 

Setelah meninjau dan berdiskusi terkait kegiatan dan sarana madrasah di kawasan Darul Aman ini, Kakanwil juga sampaikan pembinaan singkat dengan dewan guru. 

Di antara fokus binaan ialah pentingnya pembangunan zona integritas di madrash menuju wilayah bebas korupsi dan wilayah bebas bersih melayani. 

Di samping semangati dewan pendidik untuk terus abdikan diri dalam jalan dakwah di madrasah, Azhari juga sampaikan pentingnya intervensi jajaran madrasah untuk penekanan angka stunting. 

Manasik di Masjid Agung

Sebelum sidak ke Darul Aman yang berdekatan dengan Idi Cut, Kakanwil juga sampaikan manasik bagi ratusan jamaah Aceh Timur. 

Dalam manasik kabupaten di Masjid Agung Darussalihin di Idi Rayeuk, Kakanwil paparkan seputar kebijakan dan Dinamika Penyelenggaraan Haji 2024.

Jamaah haji Aceh akan berangkat menuju Tanah Suci mulai Rabu, 29 Mei 2024. Para jamaah yang berangkat tahun ini masuk dalam pemberangkatan gelombang kedua, sedangkan gelombang pertama akan lebih dulu berangkat pada Ahad, 12 Mei 2024.

Kepala Kanwil Kemenag Aceh, Azhari mengatakan, jemaah haji Aceh nantinya mulai masuk asrama haji Selasa, 28 Mei 2024. Dan berangkat menuju Tanah Suci pada besoknya melalui Bandar Udara Sultan Iskandar Muda, Aceh Besar menuju Makkah via Jeddah. 

Azhari menjelaskan, pada pelaksanaan ibadah haji tahun 2024, Aceh akan memberangkatkan 4.709 jamaah, termasuk petugas haji menuju Tanah Suci yang terbagi dalam 12 kelompok terbang (Kloter).

Kasi PHU Kakankemenag Aceh Timur H Muzakkir SAg MA sampaikan, jamaah Aceh Timur masuk Kloter 10, bersama sebagian jamaah Banda Aceh. Insya Allah masuk asrama Jumat, 7 Juni 2024, dan terbang ke Makkah via Jeddah, pagi Sabtu, 8 Juni 2024.

Manasik di Darussalihin juga memperkenalkan para petugas kloter yang akan selalu bersama jamaah sejak manasik, di embarkasi, Tanah Suci, hingga kembali ke debarkasi dan daerah asal.[]