Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Tengah H. Wahdi MS, MA, menyapa sekaligus menyampaikan bimbingan dan arahan dalam kegiatan manasik haji sepanjang tahun Jemaah Calon Haji (JCH) Kabupaten Aceh Tengah Tahun 1446 H/2025 M di Aula Gedung Pusat Layanan Haji dan Umrah Terpadu (PLHUT) Aceh Tengah, 25 September 2024.
Wahdi menyebut 168 calon jemaah haji yang ikut melaksanakan manasik haji tahun ini adalah mereka yang telah dipanggil oleh Allah SWT untuk menunaikan ibadah rukun Islam kelima.
"Yang berangkat ini adalah orang yang diundang, yang dipanggil oleh Allah SWT, yang mampu secara mental dan spiritual, bukan karena dia kaya atau miskin," jelas Wahdi.
Dilanjutkan, salah satu hal terpenting dalam mempersiapkan ibadah haji adalah istita'ah. Istita'ah merupakan syarat wajib haji yang tidak boleh diabaikan. Kewajiban menunaikan haji bagi umat muslim yang mampu, baik secara finansial maupun fisik. Menyiapkan diri dengan sebaik-baiknya adalah wujud kesungguhan dalam memenuhi panggilan Allah SWT.
"Oleh karena itu, saya mengimbau kepada seluruh calon jemaah agar terus menjaga kesehatan, serta kesiapan finansial. Semoga kita semua diberikan kemudahan dan kelancaran dalam menunaikan ibadah haji nantinya, Aamiin," harap Wahdi.
Program manasik haji sepanjang tahun dirancang untuk membekali calon jemaah dengan pemahaman komprehensif. Melalui simulasi dan materi yang interaktif, persiapan menuju Tanah Suci akan semakin matang.
"Mari kita tingkatkan kualitas ibadah haji kita dengan mengikuti program ini secara optimal. Semoga perjalanan spiritual kita diridhoi Allah SWT," sebut Wahdi.
Sementara itu, estimasi calon jemaah haji Kabupaten Aceh Tengah berjumlah 168 orang. Estimasi ini tidak bersifat final, dapat bertambah dan berkurang sampai waktu keberangkatan jemaah.[]