Bireuen (Farizal) — Kepala Kankemenag Bireuen, Dr Muhammad Amin SAg MA turut memantau pelaksanaan Uji Kompetensi (Ukom) perpindahan dari jabatan lain ke Jabatan Fungsional Analis Pengelolaan Keuangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (JF APK APBN) dan JF Pranata Keuangan APBN.
Kegiatan berlangsung Rabu (7/12/2012) di aula Kankemenag Bireuen diikuti delapan peserta yang merupakan pengelola keuangan pada kantor tersebut, dengan materi uji kompetensi teknis.
Pada kesempatan itu, Muhammad Amin memberikan sedikit arahan dan motivasi kepada peserta untuk mengikuti ujian dengan serius, seraya berharap para peserta dapat lulus uji kompetensi.
“Ukom ini merupakan alat ukur kemampuan dan pengetahuan saudara terkait keuangan, manajerial dan sosial kultural. Juga bagian dari pengembangan karir saudara selaku ASN (Aparatur Sipil Negara-red) Kementerian Agama,” ungkap Muhammad Amin.
Selama berlangsungnya proses pelaksanaan ukom sendiri diawasi oleh pimpinan atau atasan langsung atau pejabat lain yang ditugaskan untuk mengawasi jalannya proses ukom guna menjamin pelaksanaan sesuai tata tertib.
Pelaksanaan Ukom rencananya berlangsung selama dua hari, mulai Rabu - Kamis (8/12) besok, masing-masing dengan materi teknis dan manajerial dan sosial kultural (mansoskul).
Bagi peserta yang nantinya dinyatakan lulus akan diusulkan untuk diangkat dan dilantik dalam jabatan baru sesuai dengan pilihan jabatan fungsional dan jenjang yang diikuti masing-masing peserta.
Untuk diketahui, Ukom teknis ini untuk mengukur kemampuan teknis terkait pengelolaan keuangan APBN yang dimiliki seorang PNS sebelum menduduki jabatan fungsional APK APBN atau PK APBN.
Jenis Ukom teknis yang diikuti ini sesuai dengan jenis penugasan atau rencana penugasan dan jenjang jabatan yang dituju sesuai dengan usulan masing-masing peserta. Ukom teknis terdiri dari 36 soal dan dengan waktu penyelesaian paling lama 120 menit.
Sementara uji kompetensi manajerial dan sosial kultural diperuntukkan mengukur kemampuan manajerial dan sosial kultural peserta dengan menggunakan metode Situational Judgement Test (SJT).
Dalam ukom mansoskul, peserta dihadapkan pada situasi yang mengharuskan pengambilan keputusan atau penilaian. Adapun soal Ukom mansoskul terdiri dari 60 soal dengan waktu penyelesaian paling lama 180 menit.