[Embarkasi Aceh | Muhammad Yakub Yahya]  Akhirnya Kloter 8, Kloter terakhir dilepaskan keberangkatan oleh Walikota Banda Aceh, Hj Illiza Sa’aduddin Djamal SE (pagi Ahad, 28 Sept). TPHI, Ketua Kloter 8 yang bergabungan dengan Makasar dan Lombok itu, Kakankemenag Aceh Tengah, Drs H Amrun Saleh MA. 

Kloter gabungan, yang terbang Ahad 28 September, 119 jamaah Aceh bergabung dengan 118 jamaah haji kloter 12 Embarkasi Lombok (LOP-12), dan 157 jamaah haji kloter 27 Embarkasi Makassar (UPG-27).

Kloter 8 asal Aceh, jumlah lak-laki 26 dan perempuan 83. Termuda atas nama Farahdila Aulia Isnar (19 tahun), manifes 10 asal Banda Aceh, dan tertua Cut Ti Aisyah binti Alamsyah (94 tahun), manifes 242.

Ada dua mutasi dari Kloter 3 yakni Syahrizal bin M Daud dan Bidasari masing-masing manifes 397-398, dari Kota Langsa.

Mereka akan tempati Maktab 69 Syisyah, diterbangkan Makassar dengan GA 2108 pada 28 September 2014 menuju Aceh pada 09.40 WITA. Setelah transit sebentar, mereka akan diberangkatkan dari bandara Aceh jam 13.55 WIB menuju Jeddah. Demikian penjelasan General Manger PT Garuda Indonesia Cabang Banda Aceh, Nano Setiawan.

Secara Nasional, hingga hari ke 20 pada Sabtu (27 Sept), penyelenggaraan ibadah haji sejak pemberangkatan kloter pertama jamaah haji Indonesia pada Senin (1/9), sebanyak 264 kloter (110.440 jamaah dan 1.320 petugas) sudah diberangkatkan ke Arab Saudi, dan 259 kloter di antaranya sudah berada di Arab Saudi dengan total 108.322 jamaah dan 1.295 petugas.

Jamaah yang ke Makkah, jalani ibadah Umrah Wajib, baik gelombang I dan II. Sebanyak 108.322 jamaah yang terbagi dalam 259 kelompok terbang (kloter) dan 1.295 petugas haji sudah berada di Arab Saudi. Sebanyak 42 kloter (17.394 jamaah) masih berada di Madinah.

Sebanyak 108 jamaah sakit dan dirawat di beberapa tempat pengobatan, yaitu:  15 orang dirawat di Rumah Sakit Arab Saudi (RSAS) Madinah, 16 orang dirawat di RSAS Makkah, dan 1 orang dirawat di Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPIH) Madinah; dan 76 orang dirawat di BPIH Makkah. Ada 23 jamaah meninggal, sebagaimana dijelaskan Kapus Pinmas Kemenag RI.

Kloter lainnya, yang digabung ialah sebanyak 316 jamaah haji kloter 71 Embarkasi Solo (SOC-71)  akan bergabung dengan 63 jamaah haji kloter 16 Embarkasi Medan (KNO-16). Mereka diterbangkan dari Embarkasi Solo dengan GA 6019 pada 28 September 2014, pada pukul 07.15 WIB menuju Bandara Kualanamu Medan. Mereka akan transit di Medan sebentar lalu  diberangkatkan dari Bandara Kualanamu jam 11.35 WIB menuju Jeddah.

Juga sebanyak 305 jamaah haji kloter 13 Embarkasi Banjarmasin (BDJ-13) akan bergabung dengan 105 jamaah haji kloter 25 Embarkasi Jakarta – Pondok Gede  (JKG-25). Mereka diterbangkan dari Embarkasi Banjarmasin dengan GA 8108 pada 28 September 2014 menuju  Halim Perdana Kusuma Jakarta pada  04.20 WIB. Mereka transit sebentar lalu diberangkatkan dari Bandara Halim Perdana Kusuma pada jam 07.05 WIB menuju Jeddah dengan pesawat Boeing 747-400.

Untuk yang bergabung dengan Aceh, untuk 118 jamaah Kloter LOP-12  akan diberangkatkan dengan reguler flight GA 681 ke Makassar pada 27 September 2014 pukul 17.25 WITA. Setibanya di Makassar, mereka akan dimasukkan ke Asrama Haji Makassar dan akan diberangkatkan bersama UPG-27 ke Jeddah dengan GA-2108. Demikian keterangan yang kami terima dari Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri Ahda Barori, melalui Pinmas, Jumat (19 Sept) dan Kapus Inmas Pusat, Drs H Zubaidi MEd. [inmas aceh]

[foto: petugas kloter/tphi, drs h amrun saleh ma, di bawah gambar baliho kakanwil di aula utama asrama haji]