Banda Aceh (Yakub) --- Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kemenag Aceh, H Abrar Zym SAg ajak jajarannya, terutama saat layani calon haji dan umrah, lebih tingkatkan kepedulianya.
Pada peserta Kegiatan Pendampingan Penyusunan Laporan Haji2017, Kabid PHU juga ajak jajaran Kemenag, baik ASN dan honorer, tuntaskan segala tahapan pekerjaan di satuan kerjanya.
Dalam menyampaikan informasikan lokasi pendaftaran haji pun, mestinya semua mitra terkait, betul-betul dan detil jelaskan pada calon haji dan umrah.
Ajaknya, saat mematerikan judul Akuntabilitas Pelaporan PAOH dan BMH, bahwa kini masyarakat menuntut layanan lebih, dan kita dituntutnya lebih peduli pada tetamu yang ke kantor.
Menurut Kabid PHU, dalam acara di Hotel Grand Arabia Blang Padang, calon haji rata-rata juga berumur. Saat calon usai prosesi pelunasan dan peroleh validasi, diarahkanlah oleh bank, lokasi mendaftar dan ambil nomor porsi.
"Calon haji yang sepuh itu pun ke Kanwil. Kata jamaah itu, yang diketahuinya bahwa kantor Depag itu, kantor Kanwil itu," contoh H Abrar Zym.
Apalagi Bidang Haji dan Umrah di Kanwil berada di lantai tiga, jamaah yang datang banyak yang 'uzur, maka sering Kabid dan jajarannya yang turun ke bawah.
Padahal, lokasi pendaftaran haji, yang mesti diarahkan pihak perbankan harus ke Kankemenag kab/kota.
"Jika calon haji berdomisili Banda Aceh, daftarnya ke Kankemenag Kota, samping Masjid Raya. Jika berdomisili Aceh Besar, daftarnya juga di Banda Aceh, di Kator Pelayanan Haji Perwakilan Aceh Besar, Jalan Pocut Baren Gampong Mulia Banda," contohnya.
Setelah materi Kabid PHU, Rabu (1/11), dilanjutkan materi Analisis Laporan Keuangan PAOH, bersama Suratman (Kasubdit PAOH) Direktorat Pengelolaan Data Haji dan Siskohat Ditjen PHU Kemenag RI. PAOH ialah Pelaksanaan Anggaran Operasional Haji.
Acara yang dibuka Kakanwil Kemenag Aceh Dr HM Daud Pakeh, sehari seusai pulang dari acara penerimaan penghargaan dari Menag RI, ditutup Jumat (3/11).[SY]