Banda Aceh-KemenagNews (8/9/2013) Jajaran Kanwil Kementerian Agama Provinsi Aceh akrab laksanakan ta'ziah ke rumah duka, saat musibah menimpa, atau beberapa waktu seusai salah seorang keluarga besar jajaran Kanwil dapat musibah. Selain ikut berduka, kunjungan sosial juga dilakukan jika ada hajatan dan syukuran, naik haji misalnya. Terakhir, jajaran Kanwil juga ikut penuhi undangan walimatul 'urusy (pesta) ke kediaman keluarga besar Kakankemnag Pijay, H. Iqbal Muhammad, M.Ag, yang juga keluarga salah satu staf Subbag Perencanaan dan Keuangan Kanwil, di kawasan Keutapang Dua, Darul Imarah, Aceh Besar (8/9). Sebenarnya ta'ziah kita ke kediaman sahabat kita yang kena musibah, begitu musibah datang. Namun jika sudah tidak memungkinkan, mungkin kejauhan atau tuan rumah tidak di tempat, bisa dilaksanakan saat musibah berlalu. Yang penting adalah solidaritas dan ikut merasakan dan mendoakan sesama muslim, yang hidup dan yang telah meninggal. Demikian di antara taushiah dari salah satu staf Bidang Urais Binsyar Kanwil (Ustadz Saifullah, Lc, MA), seusai shamadiah dan ta'ziah kepada mertua salah seorang jajaran Bidang Penyelenggaranan Haji dan Umrah, H. Aiyub Kaoy, yang meninggal dunia pada Ramadhan 1434 H lalu.Ta'ziah yang dilakukan di Mushalla Al-Ikhlash Kanwil, selain dihadiri Kakanwil, juga diikuti para Kabid dan Kasi. Pemandu doa Ustadz Drs. H. Mukzi Abdullah, mengawali acara pokok di siang Jumat itu (6/9).Tidak mengurangi keakraban dengan ta'ziah ke rumah duka, dengan dilaksanakan di kantor rupanya, apalagi jika rumah yang bakalan dituju, belum memungkinkan untuk dikunjungi ramai-ramai. Jadi, jika tak memungkinkan ke rumah duka, jangan berdalih tak saling ikut berbelasungkawa dan mendoakan sesama."Doa anak shaleh dan umat Islam dinantikan almarhum/ almarhumah. Makanya dalam khutbah Jumat pun, doa ampun dosa kepada muslimin dan muslimat, yang mati dan hidup, itu jadi rukun khutbah," jelas Tgk. Saifullah lagi. "Hari ini kita ke rumah orang, besok orang yang ke rumah kita. Hari ini kita mengusung orang ke lahat, besok jasad kita diusung ke liang kubur," isyarat Ahsan Kahiruna, yang memilih duduk di luar, sebab di dalam penuh, dhuha akhir Syawal itu, bersama rekan pers Rakyat Aceh, Rsumadi. 'Tradisi' di Kanwil biasanya, usai berdoa, dilanjutkan dengan makan minum alakadarnya. Kunjungan dilakukan pada jam kantor, agar mudah mengumpulkan jamaah. Lalu, usai semuanya, saling tamu bersalaman dengan tuan rumah. Semoga tradisi mlia ini tetap disahuti jajaran Kanwil, sejauh mana pun kediaman rumah duka itu berdomisili, dan siapa pun yang kena musibah. [yakub]
Tentang Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh adalah unit vertikal Kementerian Agama di provinsi dan membawahi beberapa kantor kementerian agama di kabupaten dan kota. Alamat Jalan Tgk. Abu Lam U No. 9 Banda Aceh 23242