[Makkah | Yakub]  Salah satu jamaah asal Aceh, Kloter 3 (BTJ-003), atas nama Hj Darmiah Chalisah Ali (66 tahun), jelang beberapa hari keberangkatan ke Madinah, alami musibah, masih dalam kawasan Masjidil Haram, Makkah Al-Mukarramah.

Korban patah tulang lengan. Namun perkembangan selanjutnya, terus dikabarkan oleh doto dan perawat yang masuk dalam Tim Kesehatan Haji Indonesia (TKHI) dari Kloter 3 (asal Pidie, Naga, Agara, Galus) itu. TKHI Kloter 3 ialah, dr H Rudi Rahmadsyah, H Marzuki M Yusuf, dan Hj Rita Ruhaya Ali. Sedangkan Ketua Kloternya H Sulaiman T Thaib MSI, Kasi PHU Kankemenag Pijay.

“Sabtu (3/10) maghrib Waktu Arab Saudi (WAS) atau tengah malam di Aceh, terjatuh dari eskalator Masjidil Haram,” jelas Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Kabid PHU) Kanwil Kemenag Aceh Drs H Heman MSc.

“Bu hajjah patah tulang lengan kanan. Kabar terbaru terus kami kabarkan dari lapangan, dari petugas Kloter 3,” jelas TKHI, yang dikutip H Herman yang juga Sekretaris Panitia Penyelenggaraan Haji Indonesia/PPIH Debarkasi Aceh.

“Kami Ketua Kloter, serta perawat Kloter, bersama suami Ibu Darmiah ada di RS King Faisal Syisyah Makkah,” jelas dokter Kloter 3.

“Rencana mau dioperasi dan pemasangan pen. Sambilan menunggu hasil pemeriksaan penunjang,” jelasnya.

Harapannya, keluarga di tanah air, tidak perlu panik, doakan saja semoga hajjah warga Jalan Merdeka Pasar Tapaktuan Aceh Selatan itu cepat sehat.

Dirawat

Sementara H Muhammad Junus bin M Adam (75 tahun), Kloter 2, nomor paspor A9524648 asal Gampong Limau Purut Kluet Utara, sampai Ahad malam, masih di Sektor 5 akan menuju RS Syisyah Makkah. “H Muhammad Junus, didiagnosa sementara alami acute coronary syndrome (ACS) atau serangan jantung,” kabarnya.

Jamaah lainnya, Mardiana Muhammad Amin (55 tahun), Kloter 6 seat 386, nomor paspor B1175019, asal Gampong Peulakan Cibrek Bandar Pidie, juga sedang dirawat di sana.

Satu jamaah dalam Kloter 3, Hj Halimah binti Ibrahim Badai (67 tahun), seat 158, asal Pukat Pidie, baru saja dirujuk ke Poliklinik Sektor 6. Namun penyakitnya belum disebutkan dr H Rudi.

Jamaah ikut dirawat ialah Hj Ruminah binti Muhammad Amin (77 tahun), seat 377, nomor paspor B1175853 dirawat di BPHI dengan diagnosa pneunomia dan TB di paru-paru.

Suharid banta Ali (55 tahun) manifes 160, Kloter7, warga Bireuen, dirawat di RSAS Makkah, menderita bronchitis dan congestif heart failure (CHF).  

[foto-foto: Kabid PHU Kanwil dan Kabid Urais Binsyar jelang apel Senin (5/10); Pelepasan Kloter 3 bersama Kakanwil Kemenag Aceh; dan Petugas Kloter 3. Foto Yakub Inmas]