Banda Aceh (Yakub) --- "Jumlah jamaah yangberangkat sebanyak 393 orang. Jumlah jamaah yang kembali sebanyak 391 orang,”lapor Ketua Kloter H Muhammad Nasril bin Kamaruzzaman Lc, selaku Tim PemanduHaji Indonesia (TPHI) Kloter 4, saat pelepasan jamaah ke kediamannya, pukul11.00 WIB, Jumat (29/9). H MuhammadNasril, alumni Mesir ini, ialah ASN di Subbag Inmas Kanwil Kemenag Aceh.
“Dua jamaah Kloter4 meninggal dunia di Makkah, Almarhumah Nurhayati binti Muhammad Idris alamat Peunayong, Kuta Alam Banda Aceh, yangmeninggal 26 Agustus 2017 dan dimakamkan di Sharayya. Almarhumah Hayati bintiMuhammad Adam berasal dari Punge Blang Cut, Meuraxa Banda Aceh, yang meninggal8 September 2017 juga dimakamkan di Sharayya Mekkah,” lanjutnya, dalam laporansingkat.
Hadir sejakdi bandara dan aula, Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) DebarkasiAceh Drs HM Daud Pakeh, Sekretaris PPIH H Abrar Zym SAg, dan tim penerimaanjamaah.
“Ada 1 Jamaah Kloter 4 mutasi ke kloter lain(tanazul akhir) karena masih dirawat di RS An-Nur, Arab Saudi dan 1 jamaahtanazul (mutasi masuk) dari Kloter 2 BTJ,” jelasnya di aula Jeddah, jelangJumat. Maka jumlahnya tetap 391 jamah.
Usai ketua kloter laporkan jurnal jamaah asal BandaAceh, belasan juta riyal dan rupiah diserahkan ke Pengurus Masjid Al-Mabrur,H A Rani SH, yang dikumpulkannya selama di udara. Saat sedang penyerahan,jamaah masih ada yang menyerahkan sumbangan, makanya angkanya dilaporkankemudian, di papan pengumuman.
Saat Pesawat GarudaBoeing 777-300 ER, yang berangkat Kamis (28/9) pukul 20:50 WAS dari BandaraAmir Muhammad Abdul Azis (AMAA), dan mendarat di Bandara SIM Blang Bintangpukul 08.40 WIB, kelima petugas kloter sangat bahagia, antara lain karena sudahlaksanakan kewajiban selaku petugas dan panitia.
Sejak pagi, asramahaji telah dipadati keluarga jamaah. Bus Damri masuki asrama. Jamaah semuamasuki aula untuk pelepasan. Saat tiba ke asrama, petugas kian ceria sesama,tugasnya sedikit lagi usai, saat keluarganya sudah menjemput jamaah.
Selain TPHI, HMuhammad Nasril, Kloter 4 yang masuk ke asrama Kamis (17/8) pagi dibantu TimPembimbing Ibadah Haji Indonesia (TPIHI) Drs H Amiruddin bin Muhammad Husen MA(Kakankemenag Banda Aceh).
Serta dibantu timmedis atau Tim Kesehatan Haji Indonesia (TKHI) dr Hj Oryza Savitri bintiMuhammad Nasri Noor (Puskesmas Kopelma Darussalam),H Dede Andriana bintDurachim (Kemenkes RI), dan Hj Mahnidar binti Hasyem Bintang SST (Dinkes KotaBanda Aceh). HjOryza, yang pernah menjadi ustadzah di TPQ Plus Baiturrahma
40 hari lalu, merekadan jamaah bersama Garuda Indonesialintasi di atas langit Aceh Besar dan Banda Aceh, Sabtu (19/8), pukul 18.00WIB. Sekitar tujuh jam kemudian, pesawat putih itu insya Allah akan landing diBandara King Abdul Aziz Jeddah (JED). Tibanya, sekitar tengah malam WIB, ataubakda isya dalam Waktu Arab Saudi (WAS).
Sebelumnya, WalikotaBanda Aceh H Aminullah Usman SEAk MM, dengan resmi lepaskan jemaahnya padaSabtu (19/8) pukul 14.00 WIB.
Kini mereka pulang, meskipun dua jamaahnya meninggaldan satu masih dirawat di RS An-Nur Makkah. Mereka, sama dengan jamaah salingpamitan. []