Banda Aceh (Humas)---Inspektur Jenderal (Irjen) Kementerian Agama RI, Dr H Deni Suardini SE AKT MM CFRA CA QIA mengatakan bahwa keterlibatan atau partisipasi masyarakat terhadap pengawasan tata kelola pemerintahan berpengaruh terhadap kualitas pelayanan publik.
Menurutnya, layanan yang diberikan oleh petugas negara harus tepat jumlah, tepat waktu, tepat sasaran, punya akuntabilitas kinerja dan prima.
"Sebagai pelayan masyarakat, pelayanan yang diberikan harus sebaik mungkin dan maksimal, jadi pelayanan harus benar-benar prima, transparan dan akuntabel," ucap Deni Suardini pada pembinaan ASN Kemenag di Aceh, di aula Kanwil Kemenag Aceh, Kamis, 1 Oktober 2020.
Karenaya, kata Deni, ditengah reformasi birokasi, pelayanan terhadap masyarakat adalah kebutuhan dan keharusan didukung dengan IT dan fasilitas lainnya.
"Sepatutnya, birokrasi itu bersih dan akuntabel, kafabel, dan memiliki prioritas pelayanan terhadap masyarakat," ungkapnya.
Ia menjelaskan untuk terwujud reformasi birokrasi yang utuh, dilakukan melalui upaya mencapainya dengan langkah konkrit.
"Seperti adanya manajemen perubahan. Berani dan mampu berubah ke arah lebih baik, jadikan lembaga bebas korupsi, melalui regulasi dan tata laksana yang berlaku, ini harus selalu dipelajari dan diimplementasikan," tegasnya.
Wujudkan kebersamaan dan kesepahaman dalam implementasi regulasi, lakukan tugas secara profesional dan independen, kata Deni Suardini.
Ia mengatakan, pihaknya siap memberikan pendampingan kepada Kanwil Kemenag Aceh dalam menjalankan tugas dan fungsinya.
"Itjen siap mendampingi, termasuk BPKP Aceh, karena reformasi birokrasi adalah tuntutan, kita harapkan pengawasan berjalan maksimal dengan melibatkan partisipasi masyarakat, sehingga ada kualitas terhadap pelayanan masyarakat," ujarnya.
Ia juga menjelaskan sejumlah ciri pengelolaan tata kelola pemerintahan yang baik, yaitu adanya transparansi, respon yang baik oleh aparatur, tegaknya supremasi hukum, partisipasi warga, pengalokasian anggaran yang baik, dan tanggung jawab dalam pelaporan.
Kakanwil Kemenag Aceh, Dr H Iqbal SAg MAg menyambut baik kedatangan Irjen Kemenag RI.
Iqbal mengatakan, keluarga besar Kanwil Kemenag Aceh berharap arahan dan bimbingan dari Irjen Kemenag RI agar kinerja dapat berjalan dengan baik serta dapat terus mempertahankan WTP.
Ia mengharapkan bimbingan dan arahan dari Irjen, untuk menjadi penerang dalam menjalankan tugas sesuai dengan regulasi, sehingga ke depan Kemenag Aceh yang dipimpinnya menjadi lebih baik, berintegritas dan akuntabel.
Kegiatan ini diikuti seluruh ASN Kemenag kabupaten/kota se Aceh secara virtual via meeting zoom.
Turut hadir pada kegiatan ini antara lain, Kabag TU, Kepala BPKP Aceh, para Kabid, Pembimas, para Kakankemenag se-Aceh, Kepala UPT Asrama Haji, dan Balai Diklat Keagamaan Aceh.[]