[Kota Langsa | Yakub]  Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Zawiyah Cot Kala Langsa telah menyalurkan beasiswa sebesar 297 juta rupiah untuk enam orang dosen yang melanjutkan pendidikan Pascasarjana di dalam dan luar negeri. Demikian disampaikan Rektor IAIN Zawiyah Cot Kala Langsa, Dr. H. Zulkarnaini, MA melalui Humas, Mulyadi Nurdin, Lc, MH, Selasa (1/12).

Mulyadi Nurdin menjelaskan bahwa dari enam orang dosen yang sedang mendapat beasiswa tersebut, empat di antaranya kuliah di dalam negeri, dua orang di luar negeri yakni di Malaysia, besaran beasiswa pun berbeda sesuai dengan biaya hidup setempat.

“Besaran beasiswa ditetapkan oleh Kementerian Agama pusat sesuai dengan standar yang berlaku, setelah menghitung semua biaya yang dibutuhkan,” jelas Mulyadi Nurdin mengutip penjelasan Rektor IAIN Zawiyah Cot Kala Langsa.

Adapun nama-nama penerima beasiswa tersebut adalah: Amiruddin, S.Pd.I, MA, Drs. Razali Mahmud, MM, Marhaban, MA (masing-masing mengambil program S-3 pada UIN Sumatera Utara), Habibi, ST (mengambil Program S-2 pada USU Medan), selanjutnya Zainal Abidin, S.Pd.I, MA, Sabaruddin, S.Pd.I, M.Si (keduanya mengambil program S-3 pada Universiti Pendidikan Sultan Idris UPSI Malaysia).

Mulyadi Nurdin menjelaskan bahwa pada tahun 2015 ini, jumlah beasiswa yang disediakan untuk dosen yang kuliah S-3 di Malaysia sebesar Rp 66 Juta per orang per tahun, sedangkan yang kuliah S-3 di dalam negeri sebesar Rp 41.700.000 setiap orang, sedangkan yang mengambil S-2 di dalam negeri Rp 40.810.000 per orang.

Biaya tersebut dipergunakan untuk keperluan biaya hidup dan biaya operasional, uang buku dan referensi, serta biaya SPP.

Mulyadi Nurdin menambahkan bahwa semua biaya tersebut dibebankan pada DIPAIAIN Zawiyah Cot Kala Langsa, sehingga semua penerima diharapkan bisa menyelesaikan pendidikan tepat waktu dan segera kembali untuk mengabdi di kampus.

“Rektor mengharapkan beasiswa tersebut dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk kepentingan pendidikan, karena tujuan diberikannya beasiswa tersebut adalah untuk kepentingan IAIN dalam rangka percepatan kualitas lembaga, semakin cepat pendidikan selesai semakin baik,” jelas Mulyadi Nurdin.

“Rektor juga menginginkan semua penerima beasiswa dapat menyelesaikan pendidikannya secepat mungkin, supaya masyarakat dapat menerima manfaat dari kehadiran mereka kembali di kampus IAIN Zawiyah Cot Kala Langsa,” imbuh Mulyadi Nurdin.

Kepala Biro AUAKIAIN Zawiyah Cot Kala Langsa, Drs. H. Ibnu Sa’dan, M.Pd membenarkan bahwa semua proses administrasi pencairan dana sudah selesai, dan semua biaya tersebut dikirim langsung ke rekening masing-masing penerima beasiswa.

Ibnu Sa’dan menambahkan bahwa penerima beasiswa harus membuat laporan penggunaan dana dan laporan perkembangan akademik setiap tahunnya, sehingga semua proses administrasi dan akademik berjalan lancar sesuai dengan yang diharapkan.

Ia menambahkan bahwa proses administrasi pencairan dana yang dilakukan dalam beberapa tahap sudah tuntas, dan proses pencairan sudah selesai dilakukan.

“Semua berkas usulan amprahan dana sudah selesai dan penerima tinggal menunggu uang dikirim ke rekening masing-masing,” jelas Mulyadi Nurdin Mengutip keterangan Kepala Biro, Drs. Ibnu Sa’dan, M.Pd.

Menurut Kepala Biro AUAKIAIN Langsa, Drs. Ibnu Sa’dan, M.Pd, yan juga mantan Kakanwil Kemenag Aceh, bahwa sebagian beasiswa tersebut malah sudah cair sejak dua bulan lalu, berhubung ada beberapa perbaikan dokumen, sisanya diselesaikan dalam bulan ini.

Ia menambahkan bahwa dari beberapa jenis beasiswa yang disediakan oleh IAIN Zawiyah Cot Kala Langsa, beasiswa miskin merupakan yang terbesar dengan penerima terbanyak, sehingga diharapkan dapat meringankan beban ekonomi mahasiswa dan menjadi motivasi untuk terus meningkatkan prestasi.

“Kita terus berupaya meningkatkan bantuan pendidikan untuk mahasiswa, mudah-mudahan tahun depan bisa lebih besar dari tahun ini,” harap Ibnu Sa’dan seperti dikutip Humas Mulyadi Nurdin. []

[Foto2: Rektor, Gedung IAIN, Kasubbag Humas, Karo AUAKIAIN dan jajaran saat masih di Kanwil Kemenag Aceh, serta Rektor IAIN Zawiyah Cot Kala Langsa, Dr H Zulkarnaini MA teken MoU dengan Universiti Sultan Zainal Abidin (UniSZA) Terengganu, Malaysia, Sabtu (22/8) di Langsa]