[Ar-Raniry | Nat/Yakub] Fakultas Syariah dan Hukum Universitas Islam Negeri (FSH-UIN) Ar-Raniry Banda Aceh menggelar Studium General bagi dosen dan mahasiswa di lingkungan kampus itu, kegiatan berlangsung pada Rabu (6/5/2015) di Aula FSH setempat.
Dekan FSH Dr. Khairuddin, M.Ag mengatakan, stadium general ini dilaksanakan dalam rangka meningkatkan kajian akademik di Kampus UIN Ar-Raniry khususnya pada FSH, selain itu kegiatan ini juga untuk menjalin silaturrahmi dengan kampus lain baik dalam maupun luar negeri.
“Studium generah ini dilaksanakan oleh fakultas syariah dan hukum pada tiga program studi, yaitu prodi Syariah Hukum Keluarga (SHK), prodi Hukum Pidana Islam (HPI) dan prodi Hukum Tata Negara (HTN), dengan menghadirkan pemateri dari FSHUIN Ar-Raniry dan Universiti Teknologi Mara (UiTM) Melaka Malaysia, sedikitnya ada 350 peserta yang mengikuti kegiatan ini,” ujarnya.
Dekan menambahkan, studium general ini dilaksanakan secara panel pada tiga Aula yang ikuti oleh dosen dan mahasiswa masing-masing prodi, materi yang disampaikan berkaitan dengan perkembangan hukum islam diantaranya tentang undang-undang islam vs perlembagaan Malaysia satu penilaian oleh Prof Madya Dr. Hasan Bahrom, Isu Pelaksanaan undang-undang islam, pengurusan harta pusaka, makanan halal, transgender dan maysrakat islam di Malaysia.
Lebih lanjut disebutkan, materi lain yang disampaikan tentang elemen film syariah, sejarah perundang-undangan Islam pada zaman Kesulatanan Melayu Malaka, amalan santuanan bahasa dalam kewartawanan Islam, peranan tauhid dalam pembentukan teori ekonomi Islam serta beberapa materi lainnya sekitar 17 pemakalah tampil secara panel menyampaikan materi pada tiga prodi itu.
Khairuddin mengharapkan, setelah stadium general ini nantinya ada pencerahan materi-materi baru bagi insan kampus, khususnya di Fakultas Syariah dan Hukum UIN Ar-Raniry, terutama terkait dengan perkembangan ilmu keislaman di Asia Tenggara.
Ke depan kata Dekan, akan ditindaklanjuti untuk melakukan kerjasama antara UIN Ar-Raniry dengan UiTM Malaysia, baik pertukan mahasiswa, pertukaran dosen atau pencharah, penelitian, publikasi karya ilmiah serta hal lain yang dapat meningkatkan mutu pendidikan di kampus ini. []