Redelong (Humas/Zulkifli)---Siswa MAN 1 Bener Meriah mengukir prestasi tingkat nasional. Empat siswa MAN 1 Bener Meriah meraih medali perunggu dalam ajang Olimpiade SBMPTN (OSBMPTN) 2021 yang diselenggarakan oleh POSI Pelatihan.

Olimpiade Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Nasioan (SBMPTN) adalah kompetisi tahunan tingkat nasional yang diselenggarakan oleh Pelatihan Olimpiade Sains Nasional (POSI Pelatihan) yang bertujuan untuk memberikan gambaran soal SBMPTN yang sudah disesuaikan menjadi Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK). 

Dalam kompetisi yang digelar POSI ini, empat bidang mata pelajaran diujikan yaitu matematika, fisika, kimia, dan biologi.

Dengan jumlah peserta kompetisi sebanyak 5.489 siswa yang diikuti oleh seluruh siswa/i se-Indonesia.

"Alhamdulillah, MAN 1 Bener Meriah meraih empat medali perunggu," ucap Kakankemenag Bener Meriah Drs H Hamdan MA didampingi Kepala MAN 1 Bener Meriah Mahdi SAg MA.

Adapun siswa dan siswi yang raih prestasi ini adalah:

1. Fatmawati – Medali Perunggu

2. Zanilla Huzaifah – Medali Perunggu

3. Dian Mufti Finandha – Medali Perunggu

4. Fitri Marwattul Izza – Medali Perunggu.

Mahdi SAg MA mengatakan, "Keberhasilan ini tidak lepas dari kerjasama seluruh pihak terkait yaitu Kementerian Agama Provinsi Aceh, Kementerian Agama Kabupaten Bener Meriah, seluruh guru dan civitas akademika MAN 1 Bener Meriah serta orang tua/wali murid yang mendukung selama kegiatan berlangsung."

Kepala Madrasah ini juga sampaikan ucapan selamat kepada siswa/siswi yang berprestasi atas pencapaian yang luar biasa.

Mahdi berharap dengan prestasi yang luar biasa ini menjadi stimulan bagi seluruh siswa/I MAN 1 Bener Meriah untuk memiliki semangat kompetitif. 

Lebih lanjut, Mahdi menambahkan dengan adanya prestasi ini tidak menjadikan siswa/i cepat puas dikarenakan perjalanan mereka masih cukup panjang.

Selain itu, Pelatih sekaligus pembina olimpiade MAN 1 Bener Meriah, Chandra Halim MSi, terus memfasilitasi siswa-siswi untuk bersaing dan bersanding dengan madrasah dan sekolah se-Indonesia.

"Dan ternyata kemampuan anak didik di daerah tidak kalah, dan bisa bersanding, tinggal kita support dan kita fasilitasi mereka," demikian ungkap guru CPNS guru Fisika asal kota Subulussalam Aceh tersebut.[y]