Banda Aceh (Yakub)--Beberapa embarkasi telah mulai layanan fast track. Pada musim haji 1441H/2020M selain akan dinikmati jemaah yang berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), juga yang berangkat dari Bandara Juanda Surabaya.

Saat menjadi narasumber dalam acara Jagong Masalah Umrah dan Haji (Jamarah) dan dilanjutkan materi dalam Sertifikasi Pemimbimbing Manasik Kanwil Kemenag Aceh, Direktur Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Prof Dr H Nizar MAg, kembali paparkan sejumlah inovasi haji sebelum dan musim-musim haji mendatang.

Dalam acara Jamarah di Grand Nanggroe dan Sertifikasi Pembimbing Manasik di Asrama Haji Embarkasi Aceh, Nizar jelaskan, bahwa fast track bagian layanan keimigrasian Arab Saudi yang dilakukan di Indonesia. Layanan tersebut mencakup pemeriksaan paspor, perekaman biometrik dan sidik jari. 

"Setibanya di Madinah atau Jeddah, jemaah tidak perlu lagi antri di Bandara untuk menjalani proses imigrasi dan bisa langsung di antar menuju hotel," ujarnya di depan 49 peserta Sertifikasi, hari kedelapan, di Aula Arafah UPT Asrama Haji, Ahad (15/12).

Tahun 2019, layanan ini dinikmati sekitar 70 ribu jemaah asal DKI Jakarta, Banten, Lampung, dan Jawa Barat yang berangkat dari Bandara Soetta. Musim haji 1441H/2020M, fast track juga akan disiapkan di Bandara Juanda.

Dirjen PHU mengisyarakan ke depan akan ada embarkasi lain yang menerapkan layanan ini.

Nizar mengatakan bahwa Bandara Juanda Surabaya sudah memiliki infrastruktur untuk layanan fast track. Di sana sudah disiapkan terminal khusus untuk jemaah haji yang sudah disurvei pihak Arab Saudi. Petugas Imigrasi Arab Saudi akan didatangkan dan ditempatkan langsung di Bandara Juanda Surabaya.

Menurut Nizar, layanan fast track akan mempercepat proses imigrasi di Arab Saudi, dari 4 sampai 5 jam, menjadi 1 sampai 1,5 jam saja. Sebab, sesampainya di bandara Saudi, jemaah turun pesawat dan langsung menuju ke bus.

Selain layanan fast track, Nizar yang didampingi Kepala UPT Asrama Haji Drs H Ali Amran MM, juga paparkan kelebihan sistem zonasi serta inovasi haji lainnya, di depan peserta acara Sertifikasi yang berakhir Selasa (17/12). []