Idi-KemenagNews. Diklat Evaluasi Madrasah (EDM) yang dilaksanakan di aula Kankemenag Kab.Aceh Timur resmi ditutup oleh Kakankemenag, Selasa (10/12). Diklat yang dilaksanakan oleh Balai diklat Keagamaan Medan selama 4 hari mulai tanggal 07 sampai 10 Desember itu diikuti oleh 25 peserta dari unsur pengawas dan kepala madrasah.
Kakankemenag Drs.H.Faisal Hasan dalam arahannya mengatakan kegiatan Evaluasi Diri Madrasah (EDM) merupakan kegiatan yang sangat penting dan menjadi kebutuhan madrasah untuk dilaksanakan. EDM menjadi titik awal untuk melaksanakan pengembangan madrasah, menyusun Rencana Kerja Madrasah, baik jangka pendek, menengah, maupun jangka panjang. Juga dari EDM ini madrasah akan menjadi mudah menyusun Rencana Kerja Anggaran.
“Dengan EDM, madrasah menjadi tahu kelemahan, kekuatan serta peluang yang dimiliki oleh madrasah. Sehingga apa yang direncanakan oleh madrasah benar-benar berdasar dari kebutuhan madrasah itu sendiri,” ungkap Kakankemenag.
Kepala MIN Cek Mbon, Sadli,S.Pd.I yang juga peserta diklat mengharapkan perlunya kepala madrasah melakukan sharing dalam memajukan lembaga madrasah. “Setiap kepala madrasah kiranya dapat bertukar informasi dalam menciptakan dan melaksanakan keunggulan masing-masing madrasah yang dipimpinnya, sehingga nantinya madrasah bisa bangkit untuk menunjukkan berbagai prestasi baik dari ilmu pengetahuan umum, ilmu pengetahuan agama, olah raga dan seni,” harapnya.
Senada dengan Sadli, Pengawas PAI tingkat dasar Hj.Pitria,S.Pd menambahkan bahwa madrasah bisa maju bila para pimpinan madrasah saling menguatkan dan menumbuhkan kepercayaan untuk memegang amanah, “Masyarakat sangat antusias menyekolahkan anaknya di madrasah karena madrasah merupakan pendidikan plus yang dapat menghasilkan lulusan beriman,bertaqwa, berakhlakul karimah, memiliki kemampuan agama dan teknologi yang tinggi,” tuturnya. [Jamal]