[Idi | Jamaluddin] Peran Remaja Masjid ke depan sangat penting dalam menjalankan syariat Islam di Aceh dan Aceh Timur khususnya, maka oleh karena itu Remaja Masjid perlu dibekali dengan berbagai pelatihan untuk meningkatkan pemahaman sebagai filter demi menghadapi berbagai tantang di Era Globalisasi Informasi dan Budaya.
Dalam hal ini Dinas Syariat Islam dan BKPRMI Aceh Timur bekerja sama untuk membuat pelatihan Tentang Retorika / Dakwah Bagi Remaja Masjid dalam kabupaten Aceh Timur. yang dilaksanakan dari tanggal 21 s/d 22 Oktober 2014. bertempat di Hotel Khalifah Idi
Pada pembukaan pelatihan ini Kepala Dinas Syariat Islam yang diwakili oleh Kamaruddin, S.Ag, mengatakan bahwa peran remaja mesjid sangatlah penting. “Remaja Masjidlah yang akan menjadi perisai pertahanan tertahap semua gangguan yang merongrong akidah Islamiah, sehingga nantinya kita akan hidup damai di negeri yang Baidatul Warabbul Ghafur,” imbuhnya, Selasa (21/10)
Adapun materi yang diberikan pada pelatihan tersebut yaitu :1.Kebijakan Pemerintah dalam pelaksanaan syariat Islam di Aceh, 2. Retorika speak/Teknik berbicara dalam menghadapi Audien, 3.Psikologi Dakwah, dan 4. Fiqhud Dakwah
Begitu juga halnya dengan ketua BKPRMI Aceh Timur Tgk. H. Ilyas, S.Pd., M.Pd yang di dampingi Sekretaris Umum Nurli, S.Ag, M.Pd, menambahkan bahwa supaya semua pesan atau informasi yang disampaikan dapat dikonsumsi oleh audien serta menjadi sumber pengetahuan dengan tidak terjadi multi tafsir, maka sangat diperlukan ilmu retorika dalam penyampaiannya.
Mengingat berbagai kemaksiatan yang terjadi sekarang ini, maka sangat membutuhkan peran remaja masjid dalam memberantasnya. Adapun peran yang diharapkan adalah untuk mendakwahkan syariat Islam yang sudah berlaku di Aceh dengan mengunakan retorika supaya orang dapat meninggalkan segala bentuk kemaksiatan tanpa menimbulkan konflik baru.
Berikutnya Tgk. Anwar Sulaiman, S.Sos.I salah seorang pemateri menyampaikan bahwa ditinjau dari sisi pelaksanaan dakwah dibagi tiga jenis, 1. Dakwah dilaksanakan oleh Negara, 2. Dakwah dilaksanakan oleh Partai, Jama’ah, atau Halakah (ORMAS) dan 3. Dakwah dilaksanakan oleh individu. namun beliau menyimpulkan bahwa ketiga jenis dakwah ini pada intinya menyeru kepada Akidah Islamiah dengan melaksanakan Amar Ma’ruf dan mencegah kemungkaran. [yyy]