Banda Aceh (Humas)---- Biro Organisasi dan Tata Laksana (Ortala) Sekretariat Jenderal Kementerian Agama Republik Indonesia melakukan pendampingan Pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh, di Hotel Permata Hati, Selasa (14/03/2023).
Kegiatan yang berlangsung selama 3 hari kedepan, mulai tanggal 14 sampai 16 Maret 2023 ini dibuka oleh Plt Kakanwil Kementerian Agama Provinsi Aceh yang diwakili Kepala Kankemenag Kabupaten Aceh Besar H Salman MA.
Ketua Tim pendampingan, Muhammad Su’bi SAg MM dalam sambutannya mengatakan bahwa untuk Zona Integritas yang dilihat adalah Kinerja.
"Zona Integritas yang dilihat adalah Kinerja, Kinerja yang dipertanggungjawabkan kepada masyarakat," ujarnya.
"Jangan sampai kinerja kita hanya untuk internal kita saja, tidak menyentuh pelayanan kepada masyarakat," sambungnya.
Su'bi mengatakan target ZI Kementerian Agama RI sampai dengan 2024 sejumlah 70 satker.
"Kita berharap, karena satker yg paling banyak adalah aceh, maka kita berharap aceh dapat menyumbang untuk pencapaian target ZI Kemenag RI," harapnya.
"Untuk mencapai hal tersebut yang sangat penting adalah membudayakan budaya integritas. Dimulai dari diri sendiri. Organisasi yang beritegritas dimulai dari pribadi-pribadi yang berintegritas pula," pesannya.
Dari itu Salman menyahuti terkait target ZI Kemenag RI dengan mengajak semua satker untuk berusaha mencapai target tersebut.
"Aceh mempunyai 288 satker, InsyaAllah dengan usaha yang maksimal kita mampu memberikan kontribusi pencapaian 70 satker ZI sebagai pencapaian target pusat," ajaknya.
Analis Aparatur SDM Zulfahmi dalam laporannya menyebutkan peserta yang ikut dalam kegiatan ini berjumlah180 orang yang terdiri dari utusan Kantor Wilayah, 23 Kantor Kemenag Kabupaten Kota, UPT. Asrama Haji Embarkasi Aceh, BDK Aceh, MAN Model Banda Aceh dan MAN 4 Aceh. Besar.
Ach