Banda Aceh (Yakub/Inmas)---Sampai dengan hari keenam penerimaan petugas haji 2019, para calon peserta terus mendaftar diri di Kankemenag Kabupaten/Kota.
Sampai Selasa (19/2) pagi, hampir semua panitia penerimaan di Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU), laporkan proses penerimaan.
Menurut Kabid PHU Kanwil Kemenenag Aceh H Samhudi SSi, ada calon peserta yang sudah lengkapi berkas.
"Namun ada beberapa calon pendaftar, yang masih menyusulkan berkas pendaftarannya, seperti surat keterangan pernah berhaji dari lembaga, bagi yang memilih formasi Tim Pembimbing Ibadah Haji Indonesia (TPIHI), atau pelayanan ibadah untuk formasi Panitia Penyelenggaraan Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi," jelasnya, didampingi jajarannya yang juga sekaligus sebagai panitia penerimaan.
Sebagaiman disampaikan saat pengumuman penerimaan pekan sebelumnya, di antara berkas yang harus dipersiapkan ialah surat kesehatan dari Puskesmas atau Rumah Sakit (RS). Jika calon dari unsur organisasi kemasyarakatan (ormas), kampus, atau dayah, maka diwajibkan melampirkan surat rekomendasi (izin) pimpinan.
Kanwil Kemenag Aceh telah membuka pendaftaran seleksi calon petugas haji 1440 H sejak Kamis (14/2), enam hari lalu.
Menurut Kakanwil Drs HM Daud Pakeh, melalui Kabid PHU H Samhudi SSi, bahwa masa pendaftaran berlangsung tujuh hari, sampai besok Rabu (20/2).
Menurutnya, ada dua kelompok calon petugas haji yang sedang perekrutan serentak secara nasional ini, yaitu petugas yang akan menyertai jamaah haji atau biasa disebut petugas kloter (TPHI dan TPIHI) dan petugas yang tidak menyertai jamaah haji atau yang disebut non kloter (PPIH Arab Saudi).
Ia menjelaskan musim haji ini, Kemenag Aceh mendapat jatah 29 petugas. Untuk formasi Tim Pemandu Haji Indonesia (TPHI) dibutuhkan sebanyak 11 petugas (laki-laki). Untuk formasi Tim Pembimbing Ibadah Haji Indonesia (TPIHI) dibutuhkan 11 petugas (laki-laki) dan pernah haji.
Sedangkan formasi Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi dibutuhkan 7 petugas, untuk layanan ibadah, layanan umum (konsumsi, akomodasi, dan transportasi), serta pelayanan data dan Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat).
Biasa hari terakhir, calon pendaftar semakin bertambah. "Semua formasi ada calon pendaftar, meski belum sama merata di tiap Kankemenag Kab/Kota," sambungnya.
"Tes tertulis di tingkat Kankemenag Kab/Kota pada Senin (25 Februari),” ujarnya.
Pengumuman kelulusan tahap I, yang berhak mengikuti seleksi berbasis Computer Asissted Test (CAT), diumumkan Kamis (28 Februari).
“Tes CAT dan praktik serta wawancara di tingkat Kanwil Kemenag Provinsi, bagi yang lulus tahap Ini akan digelar Selasa (5 Maret), di Asrama Haji Aceh,” pungkasnya. []