Banda Aceh (Yakub)---Di aula Kanwil Kemenag Aceh, jajaran Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kanwil Kementerian Agama Provinsi Aceh kembali laksanakan arisan dan kegiatan rutin, Selasa (16/1). Sesuai pengumuman yang beredar, dan pengumuman di layar TV lobi Kanwil, seragam yang dianjurkan ialah warna salem, juga jilbabnya.
Salah satu pengurus DWP Kanwil Kemenag Aceh Lia Nurhilaliah SHI (dari Subbag Inmas Kanwil) jelaskan, acara seminar sejak pukul 14.00 WIB, akan diisi Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) H Abrar Zym SAg, didampingi/dipandu Sekretaris DWP Kanwil Kemenag Aceh, Hj Siti Rainiza SPd (istri Kabid PHU H Abrar Zym SAg).
Sebagaimana hasil rapat sebelumnya, termasuk arahan Ketua DWP Kanwil Kemenag Aceh Hj Azizah (istri Kakanwil Drs HM Daud Pakeh), tema yang diusung ulang kali ini, adalah Saya Perempuan Anti Korupsi (SPAK).
Semangat ini juga sejalan dengan arahan Penasehat DWP Kemenag RI Hj Trisna Willy (istri Menag H Lukman Hakim Saifuddin).
Gambar ini adalah Sosialisasi "Program Saya Perempuan Anti Korupsi (SPAK)" di aula (19/4/2017) Penasehat DWP Kemenag RI, bersama Pengurus dan Anggota DWP Kanwil Kemenag Aceh.
Sesuai jadwal bersama jajaran DWP Kanwil Kemenag Aceh, yang menjadi tuan rumah atau fasilitator acara bulanan kaum ibu bulan ini adalah Bidang PHU.
Selanjutnya akan digodok kembali, untuk setahun berjalan, tahun 2018 ini. Biasa setahun, setiap Bidang dan Bagian TU akan mendapat giliran sekali atau dua kali selaku penanggungjawab/fasilitator, tergantung jumlah frekuensi pertemuan dan silaturrahmi karyawati dan istri karyawan Kanwil itu.
Beberapa pola arisan sebelumnya, selain dengan bentuk kajian, dipadukan dengan 'unjuk kebolehan' dari para ibu, sesuai dengan tema yang ditentukan, seperti memasak.[]