[Banda Aceh | Nasril] Sebanyak 94 putra putri Aceh, besok Minggu, (10/4) akan mengikuti ujian seleksi beasiswa Al-Azhar Mesir yang akan dilaksanakan di UIN Ar Raniry Banda Aceh.

Peserta seleksi akan memperebutkan dua tiket beasiswa yang diberikan khusus oleh Al–Azhar untuk Aceh, setelah sebelumnya Ikatan Alumni Timur Tengah (IKAT) Aceh menyampaikan permohonan beasiswa tersebut kepada perwakilan Al -Azhar Dr. Ibrahim Lutfi dan Sekretaris Ikatan Alumni Al Azhar Internasional Dr. Muklis Hanafi, MA.

Permohonan beasiswa tersebut diajukan kepada Ibrahim Lutfi saat perwakilan Al-Azhar itu menghadiri seminar internasional tentang Qanun Jinayat beberapa waktu yang lalu.

Ketua IKAT Aceh M. Fadhil Rahmi, Lc berharap agar beasiswa khusus itu bisa permanen. “Semoga jatah beasiswa khusus ini bisa bertambah dan sifatnya permanen. Kalau melihat realita di lapangan, Aceh wajar mendapatkan beasiswa khusus ini dan perlu di tambah lagi karena sebagai satu-satunya provinsi yang menerapkan Syariat Islam,” ungkap Fadhil.

Ia juga menjelaskan bahwa tahun ini untuk  S1, di negara Timur Tengah Aceh mendapatkan jatah sembilan orang dengan rincian dua ke Mesir dan tujuh ke Sudan.

Fadhil menyatakan IKAT juga sedang menjajaki peluang beasiswa ke negara-negara lain seperti Tunisia dan Maroko.

Sementara informasi dari panitia pelaksana ujian beasiswa Al- Azhar mengatakan untuk persiapan ujian yang direncanakan besok pagi telah rampung dan siap dilaksanakan. [x]