Banda Aceh (Inmas)---Belajarlah disiplin dari masyarakat Jepang, orang Jepang sangat identik dengan budaya disiplinnya yang tinggi, mereka dididik sangat keras sejak kecil untuk disiplin.

Hal tersebut disampaikan Kepala Bidang Pendidikan Agama Islam (PAI), H Muntasyir SAg MA sebagai pembina pada upacara Hari Kesadaran Nasional di halaman Kanwil Kemenag Aceh, Senin (17/5).

"Salah satu yang paling mencolok di Jepang adalah budaya disiplin. bahwa kedisiplinan Jepang cukup baik, disiplin dari segi apapun, seperti kebersihan, ketepatan waktu dan lainnya," ujar Muntasyir.

Kami melihat selama di Jepang, mereka sangat menghargai satu sama lain, sama halnya dengan mereka menghargai waktu, tiada waktu yang sia-sia, lanjut Muntasyir.

"Untuk itu, kita berharap dan menginginkan contoh disiplin mereka disana dapat juga kita terapkan dalam kinerja dan kehidupan kita di Aceh," harapnya.

Menurutnya, orang jepang juga punya etos kerjan yang luar biasa. Etos kerja ini memiliki peranan penting terhadap kebangkitan ekonomi jepang. "Etos kerja tersebut menular ke generasi dalam konsep moral yang ditanamkan melalui jalur pendidikan." ucapnya.

Sepulang dari Jepang, Sabtu (15/6). Kakanwil Kemenag Aceh Drs H M Daud Pakeh, Kabag TU H Saifuddin SE dan Kabid PAI kembali beraktifitas mengikuti Upacara Hari Kesadaran Nasional yang diikuti seluruh ASN Kanwil dan ASN Kemenag Kota Banda Aceh.

Sebagaimana diberitakan, Kakanwil bersama jajarannya dan perwakilan Dinas Pendidikan Aceh melakukan studi banding ke jepang sejak 10 hingga 15 Juni 2019.

Pada kunjungan tersebut, Kemenag Aceh dan Arline Shachihata Jepang kembali melakukan Memorandum of Understanding (MoU) lanjutan kerjasama bidang Pendidikan, bertempat di kantor perusahaan Artline Shachihata Nagoya, Jepang.[]