Subulussalam (Najib Zakaria)-- Bagian konsumsi termasuk bagian yang penting dalam menyukseskan setiap even, seperti ajang dua tahunan di Kemenag Aceh, Porseni. Mereka bekerja dari pagi sampai larut malam, nyaris tidak sempat beristirahat.
Yusri, kepala KUA Kecamatan Kuala, Kabupaten Bireuen yang masuk dalam bidang konsumsi menuturkan, tugas bagiannya mempersiapkan konsumsi atau dengan kata lain menyiapkan makanan untuk peserta tiga kali sehari.
Tak peduli minim waktu istirahat, kata dia, lima juru masak yang diboyong langsung dari Kota Juang selalu bekerja untuk menyiapkan nasi, ikan, kuah dan menu lainnya tepat waktu. Seperti terlihat pada Kamis (13/7/2018) malam.
Usai dimasak makanan tersebut dihidangkan, peserta dan panitia dipersilakan mengambil sesuka hati layaknya di rumah sendiri.
Bidang konsumsi sendiri diketuai Abu Huzaifah, dengan anggota antara lain Yusri (kepala KUA Kecamatan Kuala), Syahril (kepala MTs Lueng Daneun), Razali (kepala TU MTsN 2 Bireuen), Muzakkir (penyuluh agama Islam) dan Mustafa, yang sopir kepala kantor Kemenag Bireuen.
Jika ada peserta yang tidak memungkinkan kembali ke pemondokan untuk makan siang, bidang konsumsi bekerjasama dengan bidang transportasi mengantar makanan tersebut ke lokasi pertandingan.
Bukan hanya menyiapkan dan menghidang makanan, anggota bagian konsumsi juga mencuci piring. Syahril, yang kebagian mencuci piring mengatakan, untuk menandai makanan enak atau tidak bisa dilihat di tempat cuci piring, jika banyak yang menyisakan makanan berarti makanannya kurang enak.
"Meunyo bu lee tinggai berarti hana mangat masakan, tapi lon kalen nit that yang tinggai bu dalam pingan," kata Syahril saat dijumpai media ini saat sedang mencuci piring, Jumat (13/7/2018) pagi.