Banda Aceh (Yakub) --- Almarhumah Tarwiyah binti Yusuf Muhammad Yed, jamaah ke 8 yang meninggal di Makkah Al-Mukarramah itu, beralamat di Gampong Gintong Kec Delima Pidie. Bersama 391 jamaahnya, Kloter 10 ini berangkat usai dilepaskan Bupati Abu Chik (Roni Ahmad), Jumat (25/8).
Kasubbag Informasi dan Humas Kanwil Kemenag Aceh, H Rusli Lc MSi menginformasikan data dari Tanah Suci, bahwa almarhumah yang bermanifes 45 dan bernomor paspor B4973163 ini, meninggal dunia di Makkah, Kamis (7/9).
Almarhumah (foto: kacamatabertali, di belakang bapak berpeci) yang bernomor porsi 0100048926 ini, didampingi dua keluarganya, yang berdekatan nomor seat (manifes), asal desa yang sama. Yakni ada Habibah binti Yusuf Muhammad (56 tahun) Porsi 0100048925, Ramli bin Idrus Hanafiah (64 tahun) Porsi 0100048924.
Almarhummah meninggal dalam ambulan saat dalam perjalanan ke KKHI. Didiagnosa almarhummah memiliki riwayat hipertensi dan dispepsia. Dalam perjalanan dinyatakan meninggal dunia dan dimakamkan di Sharaya.
Selanjutnya, H Rusli sampaikan, almarhumah Ainul Mardhiah dari Peureulak, merupakan jamaah ke 9 yang meninggal, di Makkah. Almarhumah Ainul Mardhiah binti Muhammad Djafar (57 tahun) merupakan jamaah bermanifes 68 dalam Kloter 11.
Almarhumah yang bermanifes 68, yang kantongi paspor A6904403 dan nomor porsi 0100049447 ini asal Dusun Pulo Ibouh Lhok Dalam Peureulak Aceh Timur. Jamaah asal Peureulak yang lain, yang berdekatan seat sama almarhumah ialah Hamdan bin Saleh Hamzah (67 tahun) dengan porsi 0100049446.
Almarhumah didiagnosa mengalami cardiovascular disease (congestive heart failure + diabetic ketoacidosis + asthma) dan meninggal di Rumah Sakit Arafah, juga dikebumikan di Sharaya.
Lima petugas yang dampingi Kloter 10, yang dilepaskan Abu Chik, ialah ketua kloter Fadhli Cut Ali SAg (TPHI) dan H Irwan Rasyidin SAg (TPIHI) dari Kankemenag Pidie. Serta dr Ratna Meutia Zulkifli (Puskesmas Grong-Grong), Rahmad Abdul Hamid (RSUD Chik Di Tiro), dan Cut Maidawati Teuku Jafar dari Dinkes Kab Pidie (TKHI/dokter dan paramedis).
Sedangkan Kloter 11, diilepaskan Wakil Bupati Aceh Timur Syahrul bin Syamaun, bakda isya Jumat (25/8). Bersama jamaah, ada lima petugas, ketua kloter atau Tim Pemandu Haji Indonesia (TPHI) Drs Muhammad Yusuf bin Ibrahim dari Kankemenag Aceh Tamiang, M Yusuf.
Serta pada paramedis, Tim Kesehatan Haji Indonesia (TKHI), dr Muhammad Rinaldi bin Sufri (Kantor Kesehatan Pelabuhan/KKP Kelas III Banda Aceh), Junaidi bin Syamsyuddin Abdullah AMd Kep (RSUD Aceh Tamiang), serta Syarifah Jalinar binti Said Salim (Puskesmas Ujong Rimba Mutiara Timur, Pidie).[]