[Banda Aceh | Yakub] Bupati Pidie Tgk H Sarjani Abdullah ingatkan jamaah haji Aceh, khususnya yang tergabung dalam Kloter 6, agar dapat tunaikan ibadah haji dengan khusyu' dan tenang.
"Serahkan keluarga di kampung halaman, pada Allah Subhanahu wa Ta'ala," ajaknya saat pelepasan, di aula Jeddah, di hadapan Kakanwil Kemenag Aceh Drs HM Daud Pakeh, Kakankemenag Pidie Drs H M Jafar M Nur, yang mewakili Pemkab Aceh Utara, dan undangan.
"Jangan pikirkan lagi tanah dan sawah di gampong, semua serahkan pada Allah," sambungnya, Selasa (16/8), seraya memohon pada jamaah asal Aceh Utara dan Pidie itu, bisa jaga kebersamaan, tidak memandang perbedaan asal kampung halamannya.
Bupati Sarjani, yang dua tahun lalu juga laksanakan rukun Islam kelima itu, juga kisahkan pengalamnnya, bahwa adakala kita merasa tidak sanggup laksanakan rukun haji, semisal thawaf di Ka'bah itu.
"Bahwa setiap jengkal tanah dalam Masjidil Haram itu, ada jatah langkah kita. Maka pelan-pelan melangkahlah, hingga usai," ingatnya, di hadapan jamaah, yang di antaranya sudah risiko tinggi (risti), sama juga dengan kloter lainnya.
Sarjani, sama juga dengan beberapa sambutan pelepasan sebelumnya, ajak jamaah, di sana mari doakan Aceh damai. Serta doakan Pilkada sukses, dan lahirkan pemimpin yang baik dan amanah, amin. []
[Usai pembinaan imigrasi, penerbangan, kesehatan, dan ibadah, jamaah dibagikan dokumen dll]