Idi (Irfan) Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Timur dalam Hal ini diwakili oleh Kasi Pendidikan Agama Islam (PAIS) Faisal SAg yang pada saat itu didampingi oleh Kasubbag TU H Akly SAg MH,Kasi Penmad H Mulkan S.Sos.I MA dan Irfan S.Sos.I Staf URS Melakukan koordinasi dengan Bupati Aceh Timur H Hasballah Bin Mthaib SH.pertemuan tersebut berlangsung digedung Dekranasda di Titi Baro, Idi Rayeuk, Kabupaten Aceh Timur, Aceh.Selasa (18/02/2020).

Faisal mengatakan koordinasi tersebut menindaklanjuti surat dari Direktur Jenderal (Dirjen) PAI Kemenag Republik Indonesia (RI) terkait permohonan koordinasi dengan Pemda tentang biaya PPG. 

Menurut Faisal sebagai upaya mempercepat proses sertifikasi bagi guru PAI serta meningkatkan mutu pendidikan harus melakukan koordinasi dengan Pemkab khususnya di Kabupaten Aceh Timur.

Adapun biaya pendidikan PPG setiap guru ± 6.200.000, dan Faisal mengharapkan Pemda dapat bersedia memberikan bantuan biaya PPG. “Semoga upaya yang dilakukan ini mendapat respon dan partisipasi Pemkab terhadap PPG di Aceh Timur,” ucapnya saat di hubungi Via WhatsApp oleh media ini.

Faisal menambahkan PPG nantinya dapat bersinerji dan bekerjasama dengan Pemkab terkait penunjang pelaksanaan program pembangungan. Adapun peserta yang mengikuti Seleksi Akademik Calon Peserta PGG 2019 sebanyak 138 orang dan lulus sebanyak 38 orang yang terdiri PNS 18 dan 20 Non PNS.

Faisal menambahkan beberapa program terkait permohonan bantuan untuk Peserta PPG yang telah lulus Pretes tahun 2019,Pentas PAI tahun 2021, harapan Pemberian TC kepada Pengawas PAI, Gebyar PAI dan program Sekolah PAI unggulan.

Lebih Lanjut Ka.Subbag TU H Akly SAg MH dalam pertemuan singkat tersebut menyampaikan bahwa pertemuan silaturrahim ini dalam rangka menyahuti visi misi Kementerian Agama Aceh Timur sekaligus bekerjasama dengan Pemkab Aceh Timur, tidak hanya  dalam hal Pendidikan Agama, tetapi program lain yang dapat meningkatkan keberhasilan  program Aceh Timur, seperti Porseni yang akan dilaksanakan di Tahun 2021 di Aceh Timur.

Menyahuti hal tersebut Bupati Aceh Timur mendukung program yang dicanangkan oleh Kementerian Agama, bersinergi dan bekerjasama dalam hal perencanaan pengganggaran tetap mengikuti regulasi yang ada. Koordinasi diharapkan terus berlanjut di masa yang akan datang, demikian ucap H Hasballah.