Tapaktuan (Dedi Armansyah)--- Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Aceh Selatan melalui Seksi Pendidikan Madrasah (Penmad) melaksanakan  sosialisasi aplikasi Simpatika, Emis dan aplikasi raport digital (ARD) bagi operator madrasah pada lingkungan kerja Kankemenag Aceh Selatan tahun 2019 di Aula Dinas Pariwisata, Minggu (8/12).

Sosialisasi tersebut diikuti 77 operator madrasah, mulai Raudhatul Athfal (RA), Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs), sampai Madrasah Aliyah (MA), baik Negeri maupun yang swasta.

Hal tersebut tidak terlepas dari komitmen kita bersama untuk terus meningkatkan kompetensi dan  kualitas operator, lagi lagi, bagai tidak pernah bisa berhenti, kita akan terus melakukan upaya upaya untuk mewujudkan madrasah hebat dan bermartabat, ungkap Kasi Penmad Drs Mukhlis.

Pada pembukaan sosialisasi, Beliau menyampaikan bahwa operator madrasah memiliki kewajiban yang sakral dalam mengakses semua data, terlebih menyangkut dengan aplikasi emis, simpatika dan ARD, semua itu memiliki mata rantai yang tidak terpisahkan antara satu dengan yang lain.

Emis sebagai sistem informasi manajemen pendidikan memiliki andil yang sangat strategis, mengingat data kelembagaan, pendidik dan tenaga kependidikan, data siswa siswi di satu aplikasi itu semua.

Tenaga pendidik dan tenaga kependidikan yang terhimpun dalam simpatika menjadi ketentuan yang harus dipahami secara keseluruhan. Dimana hal tersebut harus saling dikontrol dan diawasi akan keberadaan kelengkapan administrasi dan persyaratan pembayaran berbagai kesejahteraan.

Terakhir beliau menyampaikan melalui ARD, menjadi inovasi bagi operator agar dapat melahirkan kemampuan siswa dan tenaga pendidik dalam menguasai materi dan pemberian nilai akhir dari sebuah proses pembelajaran.

Dengan harapan kegiatan ini dapat memberikan hasil yang positif dalam pelaporan, diikuti dengan penuh kesabaran dan ketekunan, disinilah kunci Madrasah bisa dijadikan wadah pendidikan terdepan menghadapi generasi millenial kedepan, pungkasnya.