Tapaktuan (Dedi Armansyah)--- Duka  yang mendalam tengah melanda Kabupaten Aceh Selatan, mulai dari kemarin tepatnya pukul 12.00 WIB, bendera setengah tiang dinaikan sebagai rasa duka cita atas meninggalnya Bapak Bupati Aceh Selatan, H Azwir Teuku Ubat S Sos.

Kabar meninggalnya Bupati Aceh Selatan disampaikan melalui telpon dari ajudan Bupati yang ikut mendampinginya berobat ke Singapore tepatnya di National University Hospital Singapura.

Beliau meninggal di  rumah sakit National University Hospital Singapura, Senin 2 Desember 2019 sekira pukul 12.53 waktu Singapura atau 11.53 WIB.

Setelah diproses administrasi kepulangan jenazah dari Singapura ke bandara Kuala Namu Medan tadi pagi Selasa 3 Desember 2019 sampai di bandara Teuku Cut Ali, sekitar pukul 10.45 WIB.

Seluruh SKPD, Kapolres, Dandim 0107, Sekda Aceh Selatan, Kepala Kejaksaan Negeri Tapaktuan, Ketua Mahkamah Syar'iyah, Ketua Pengadilan Negeri Tapaktuan, para Ulama, anggota DPRD, seluruh pengurus partai politik, ribuan masyarakat, keluarga dan kerabat hadir menyambut kedatangan jenazah Bupati Aceh Selatan di bandara Teuku Cut Ali, Pasie Raja.

Kepala kantor Kementerian Agama (Kakankemenag) Kabupaten Aceh Selatan Rislizar Nas didampingi Kepala Seksi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (Seksi Pd.Pontren) Khairuddin S Ag MA  juga turut hadir menyambut kedatangan jenazah Bupati Aceh Selatan.

Dalam kesempatan itu, Kakankemenag Aceh Selatan memberikan ucapan belasungkawa dan duka cita yang mendalam atas berpulangnya ke Rahmatullah seorang Bapak Pemimpin Negeri Tuan Tapa ini, dan juga tokoh birokrat dalam pemerintahan Kabupaten Aceh Selatan.

"Kami Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Selatan, secara pribadi dan mewakili lembaga serta keluarga besar Kemenag Aceh Selatan turut berduka cita dan berdoa agar Beliau diterima disisi Nya, dan ditempatkan dalam syurga Allah SWT”, ungkap beliau.

Seperti dikenal, sosok Bupati Aceh Selatan yang baru setahun menjalankan tugasnya sebagai bupati sangat menyayangi anak yatim-piatu, ramah dengan semua kalangan dan disegani seluruh lapisan masyarakat.

Sebelum menjadi Bupati Aceh Selatan pada tahun 2018 lalu, Bupati yang lahir di Meukek, pada tanggal 23 Juli 1956 ini juga pernah menjabat sebagai PJ Bupati Nagan Raya.