Subulussalam (inmas) --- Pengurus Badan Wakaf Indonesia (BWI) Perwakilan Kota Subulussalam masa bakti 2019-2022 dilantik oleh Ketua Badan Pelaksana BWI perwakilan Aceh pada Jumat (25/10) di aula Sekeratriat Daerah Kota Subulussalam.

Pelantikan BWI Kota Subulussalam ini berdasarkan SK dari Ketua Badan Pelaksana BWI, Prof Dr H Muhammad Nih yang dibacakan Sekretaris BWI Aceh, Drs H Azhari.

Ketua BWI Aceh, Dr H A Gani Isa dalam sambutannya mengatakan bahwa BWI merupakan salah satu lembaga yang bernaung di bawah Kementerian Agama.

Mereka, menurut Gani adalah mujahid-mujahid wakaf, yang menyelamatkan aset-aset wakaf, baik yang sudah terdata ataupun belum.

Ketua BWI Aceh mengharapkan kepada para pengurus agar bisa memetakan tanah-tanah wakaf yang pasif dan produktif, mana yang strategis.

Karena, ia melanjutkan, ada 24 ribu lebih tanah wakaf di Aceh, tapi baru sekitar 13 ribu yang bersertifikat. 

"Paling kurang, walaupun kita belum mampu berwakaf, kita jaga yang sudah ada. Kita berusaha menyelamatkan harta-harta wakaf orang-orang tua kita dulu," jelasnya.

Lagi pula, menurut Gani tugas ini tidak berat, karena dipikul bersama.

"Yang bekerja tidak hanya pengurus BWI tapi semua pihak, termasuk walikota, Majelis Permusawayaratan Ulama, dinas-dinas dan pihak-pihak lain yang terkait," lanjutnya.

Ketua BWI Aceh juga menjelaskan bahwa tren wakaf sudah berkembang.

"Wakaf sekarang tidak hanya benda-benda dan harya yang tidak bergerak seperti tanah. Sekang sudah berkembang wakaf tunai, bisa berupa uang, saham dan lain-lain," jelasnya seraya mencontohkan Ihmal Mart yang dikelola Kemenag Kabupaten Aceh Tengah.

Para pengurus BWI yang baru dilantik adalah Maksum Ls SPdI sebagai ketua, Iskandar Lc sebagai wakil ketua, Jamhuri SHI sebagai sekretaris dan Rahmawati SE Ak sebagai bendahara. Selain itu dilantik juga para divisi yaitu Amiruddin Zulfarsi SThI, H M Rasyid Bancin SSosI, H Mansur SPdI, Ir Muzakkir dan Khalidin Barat SPdI.

Turut hadir pada pelantikan tersebut Walikota Subulussalam, Affan Alfian SE beserta istri, Dandim 0118/Subulussalam Letkol  Inf Winarko SAg MTr (Han), perwakilan Kepolisian Resor Aceh Singkil, Ketua MPU Kota Subulussalam, Drs H Azharuddin Paeteh.[]