[Banda Aceh | Yakub]  Innaa lillaahi wa innaa ilayhi raaji'uun, Abdullah Umar Gamyah bin Umar, jamaah asal Gampong Meutia Kota Langsa, meninggal dunia, jelang shubuh Sabtu (20/8) Waktu Arab Saudi/WAS, atau sudah masuk waktu pagi di Aceh.

Dengan berpulang ke Rahmatullah almarhum Abdullah, yang masuk Kloter 1 (manifes 30) itu, maka sudah empat jamaah haji asal Aceh yang meninggal dunia di Tanah Suci. Satu jamaah meninggal di Makkah, dan tiga jamaah sebelumnya di Madinah.

"Almarhum Abdullah, yang berusia 67 tahun itu, masuk Kloter 1, adalah warga Jalan Malikul Saleh Gang Nurul, Gampong Meutia, Kota Langsa, Aceh, nomor paspor B3168481, meninggal pukul 03.15  WAS, meninggal di pemondokan, karena serangan jantung," jelas Koordinator Protokoler dan Humas Embarkasi Banda Aceh H Rusli Lc MSi.

Kloter 1, yang diketuai H Sunardi SSosI itu, dilepaskan Gubernur Aceh jelang asar Rabu (10/8), dan berangkat ba'damaghrib, malam Kamisnya.

Kloter 1 mendiami Maktab 48 Wilayah Aziziyah, di Makkah, masuk jamaah yang perdana meninggalkan Madinah, menuju Makkah (19/8).

Selain jamaah Kota Langsa (136 jamaah), Kloter 1 bergabung juga jamaah asal Aceh Timur (122 jamaah dikurangi satu jamaah), Aceh Besar (62 jamaah), dan Aceh Tamiang (68 jamaah dan dikurangi satu). Sehingga yang masuk ke Asrama 391 jamaah saja (dari keseluruhannya 393 termasuk lima petugas).

Sementara itu kemarin, Ahad pagi WAS (21/8), untuk Kloter 1, mulai dibagi dana kompensasi  waqaf Baitul Asyi. Senin (22/8) ini, giliran Kloter 2, yang mendapatkannya. Pembagian ikut dipantau utusan Pemerintah Aceh Prof Dr H Syahrizal Abbas MA dan Dr H Munawar A Jalil MA. []

[Gambar atas: Satu Bus Jamaah Kota Langsa, masuki Asrama, Selasa (9/8)]