Tapaktuan (Dedi Armansyah)--- Lagi lagi untuk meningkatkan kapasitas dan kompetensi guru dan atau karakter kepala madrasah dalam lingkungan kerja Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kabupaten Aceh Selatan, Seksi Pendidikan Madrasah (Penmad) mengadakan training ESQ (Emotional Spritual Quostient), di aula Kankemenag, Jum'at (8/11).
Kegiatan ESQ for character building personal transformation programme yaitu program transformasi pribadi dalam pengembangan karakter bagi kepala madrasah baik Ibtidaiyah, Tsanawiyah, maupun Aliyah, yang diikuti lebih kurang empat puluh orang kepala madrasah, dengan menghadirkan tutorial atau Widyaiswara (WI) dari Balai Diklat Keagamaan Aceh (BDKA) Ibu Nirwani Jumala M PD, salah satu Widyaiswara yang spesifikasi ilmu ESQ.
ESQ merupakanĀ metode atau cara membangun jiwa dengan dua unsur kecerdasan, kecerdasan emosional dan kecerdasan spiritual yang dilakukan dengan qalbu, ESQ ini diharapkan dapat menambah dan mentransformasikan karekter kepala madrasah dalam membangun mindset personaliti ASN, jelas Kepala Seksi Penmad Drs Mukhlis dalam laporannya pada pembukaan kegiatan.
Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakankemenag) Aceh Selatan pada arahan dan bimbingan menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang berkontribusi dalam pelaksanaa peningkatan kompetensi guru dan kepala madrasah ini secara berkesinambungan, berantai ini mulai dari UKG, Workshop, dan training, yang diangkat dari review kita selama ini.
Dengan training ini, bagaimana kita bisa membangun, mengembangkan karakter kepala madrasah, bukan hanya kecerdasan intelektual tapi juga kecerdasan emosional dan spiritual, sebagaimana pengembangan dengan kemampuan karakter adalah poin mutlak dimiliki kepala madrasah, ungkap beliau.
Terakhir beliau berharap apa yang dilakukan hari ini diridhai Allah SWT, sebagai bentuk persembahan dan pengabdian kita kepadaNya, kepada Negara dan Rakyat, sehingga kita semua dapat membangun generasi kedepan lebih baik.
Sementara itu, kegiatan workshop penyusunan soal HOTS guru madrasah yang berlangsung dari kemarin dilaporkan masih terus berlanjut di Mushola Al Ikhlas Kompleks Kankem