Simeulue (Inmas/safardin) - Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kabupaten Simeulue, Drs H Ali Nurman selaku Ketua Badan Hisa dan Rukyat (BHR) Kabupaten Simeulue turun langsung bersama tim, Selasa (22/9), melakukan pengukuran arah kiblat Masjid Hidayatullah dan Meunasah Nurul Hidayah yang terletak di Kelurahan Meunafa, Salang Kabupaten Simeulue.
Ali Nurman menyampaikan bahwa pengukuran arah kiblat arah kiblat pada masjid dan musalla atay meunasah sebelum dibangun juga merupakan salah satu tugas pokok dan fungsi (tupoksi) Seksi Bimas Islam
Ia juga mnejelaskan bahwa sekarang ini sangat penting dilakukan pengukuran arah kiblat mengingat adanya perubahan arah beberapa derajat dari sebelumnya.
Ali Hasmi, juga menyampaikan bahwa pengukuran arah kiblat Masjid Hidayatullah ini sangat diperlukan agar tidak terjadi kesalahan dan keragu-raguan masyarakat dalam melaksanakan ibadah shalat.
"Apalagi Masjid Besar ini akan menjadi pusat ibadah dan kegiatan keagamaan umat Islam khususnya di Desa Meunafa, sehingga harus dipastikan keakuratan kiblatnya," ucapnya.
Pengukuran arah kiblat masjid ini dilakukan dengan menggunakan Qiblat Tracker. "Ini adalah alat bantu penentu arah kiblat yang dapat membantu sebagai acuan dengan memanfaatkan komponen laser sebagai alat bidik," jelasnya.
Mahrumin, operator Qiblat Tracker mengatakan bahwa dengan menggunakan alat ini sangat memudahkan baginya menentukan arah bayangan atau alat bantu laser melalui matahari dan tidak menunggu lama dapat menghasilkan arah yang akurat dalam penentuan arah kiblat.
Pengukuran arah kiblat tersebut juga dihadiri Kepala Desa Meunafa, perangkat dan masyarakat setempat. Salah satu warga yang juga Kepala Madrasah Tsanawiyah (MTs) Meunafa, Ali Hasmi berterimakasih kepada Kemenag yang sudab menindaklanjuti permohonan warga Meunafa.
"Terima kasih sebesar-besarnya telah menindaklanjuti surat permohonan pengukuran arah kiblat di Desa Meunafa yang dikirimkan ke Kantor Kemenag Simeulue beberapa hari yang lalu," tuturnya.