Kantor Kementerian Agama Kota Sabang melalui Seksi Pendidikan Madrasah menyelenggarakan Sosialisasi Kurikulum Berbasis Cinta dengan Pendekatan Deep Learning bagi para guru di lingkungan Kankemenag Kota Sabang, Jumat (8/8/2025).
Kegiatan yang dihelat di aula madrasah terpadu ini menghadirkan Kabid Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Aceh H Khairul Azhar SAg MSI dan Katim Kurikulum dan Kesiswaan Muhammad Najib ST.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Sabang H Samsul Bahri SAg dalam sambutannya menegaskan urgensi penerapan Kurikulum berbasis Cinta sebagai salah satu upaya membangun karakter peserta didik yang berlandaskan nilai kasih sayang, empati, dan kepedulian sosial.
“Kurikulum cinta merupakan bagian dari Asta Protas Menteri Agama Prof Dr H Nasaruddin Umar MA. Implikasinya nyata dalam kehidupan, seperti menumbuhkan budaya berkurban, berinfaq, dan berbagai bentuk kepedulian lainnya yang mampu membentuk generasi berakhlak mulia,” ujarnya yang diamini Kasi Pendidikan Madrasah Hj Nuranifah SAg MPd.
Sementara itu, Khairul Azhar SAg MSI menekankan bahwa penerapan Kurikulum Berbasis Cinta dengan pendekatan Deep Learning harus selaras dengan perkembangan zaman, termasuk pemanfaatan teknologi digital dan Akal Imitasi (AI).
“Guru di era sekarang tidak cukup hanya mengajar secara konvensional. Pembelajaran harus beradaptasi dengan perkembangan teknologi, termasuk penggunaan AI untuk memperkaya materi, mengukur capaian belajar siswa, dan memberikan pengalaman belajar yang lebih personal. Kurikulum cinta akan semakin efektif jika dipadukan dengan media digital yang kreatif, interaktif, dan relevan dengan kebutuhan peserta didik,” jelasnya.
Ia juga mengingatkan bahwa penggunaan teknologi dalam pembelajaran tidak boleh menghilangkan sentuhan kemanusiaan. Menurutnya, justru teknologi harus menjadi jembatan untuk memperkuat hubungan guru dan siswa, memudahkan guru memahami potensi setiap anak, serta mengajak mereka untuk belajar dengan penuh rasa cinta, tanggung jawab, dan kepedulian.
Pada kesempatan tersebut juga dikukuhkan organisasi Kelompok Kerja Guru (KKG) dan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Madrasah Kota Sabang serta peluncuran Sekretariat Bersama organisasi tersebut.