Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Aceh Drs H Azhari MSi membuka giat Humas Kemenag Ceator Camp atau Kemah Kreator Humas, Rabu malam, 20 November 2024.
Perhelatan pelatihan ala kamping ini berlangsung di Temas River Park Kecamatan Bies Takengon Aceh Tengah
Kakanwil Azhari membuka acara yang digelar Tim Umum dan Humas, setelah ikuti rangkaian Rakernas di Bogor dan Kemah Pramuka Madrasah Nasional (PPMN) di Cibubur.
Menurut Kakanwil, rangkaian acara di alam terbuka dengan jadwal termasuk senam pagi dan shalat berjamaah serta materi diklat di dekat hutan dan air, persis seperti yang baru saja diikutinya bersama Menag, para Kakanwil, dan eselon I serta II pusat di Bogor.
"Kita gelar acara ini antara lain untuk melatih fisik dan menjalin kebersamaan serta komunikasi sesama jajaran yang selama ini mungkin disibukkan dengan kegiatan rutinitas masing-masing," ungkap Kakanwil setelah paginya juga menerima audiensi Densus 88 Satwil Aceh di kanwil.
Dengan pertemuan perkemahan ini, kata Kakanwil, juga akan menambah jalinan dan intensitas komunikasi sesama kita.
"Ini akan membuka jalur komunikasi sesama yang selama ini belum saling terbuka di antara kita," terang Azhari.
Acara begini juga bisa merangkul sesama yang selama ini barangkali jarang terangkul.
"Acara seperti ini akan berefek baik jika dibawa happy dan santai. Sehingga akan menyenangkan dan sehat sesudahnya," gambar Kakanwil yang membandingkan dengan rangkaian Rakernas Bogor yang juga di alam terbuka.
Kakanwil, di sisi aliran sungai dan bawah pepohonan ini, kemudian mengaitkan peran humas dalam informasaikan kabar pada umat.
"Bagaimana kesan pada masyarakat, itu tergantung pesan yang disampaikan humas. Bisa saja hal baik, karena pemberitaan yang keliru maka akan terkesan tidak baik oleh penerima pesan," ingat Kakanwil.
Orang sukses tergantung media, sebut Kakanwil, akan dinilai sukses, jika terus diberitakan dengan bahasa yang baik.
"Kita harapkan acara ini, antara lain juga bisa melatih skill atau keterampilan tentang IT. Bagaimana cara menerima informasi dan mempublikasikan pada publik," ajak Kakanwil, dalam acara malam, sebelum rangkain acara Kamis pagi dengan program Limit Bersama Alquran dan pemantauan seleksi CAT PPIH 2025 di Takengon.
Kakanwil, di depan peserta dari admin/kontributor berita se Aceh, juga sampaikan pentingnya check dan recheck atas sebuah berita, atau tabayyun dulu sebelum publikasi atau share.
"Mohon humas jangan sembarang menginformasikan berita, tanpa menyaring dan menyeleksi kevalidan data terlebih dahulu," imbuh Kakanwil.
Di samping menulis, ajak Azhari, orang humas harus bisa menulis dan bicara, serta memperkenalkan diri akan posisi pentingnya. Juga humas mesti bisa diam saat harus untuk itu.
Sebagaimana pesan Bapak Menag, jajaran Kemenag kini juga mesti bisa khutbah dan operasikan power point. Memang pesan ini, semula dikhususkan pada Kakanwil, dalam acara Rakernas pekan lalu.
Akhir sambutan Kakanwil sampaikan, "Terima kasih pada Tim Umum dan Humas yang gelar kegiatan outbound model ini."
"Semoga model acara ini, di kemah, bisa diterapkan oleh jajaran lain," harapnya yang juga diikuti jajaran dari Tim Perencanaan dan Informasi.
Kegiatan ini menghadirkan pemateri profesional dari Tim Biro Humas Sekjen Kemenag RI, yaitu Rikie Andriyawan dan Furqon Kesuma. Para peserta diajak untuk memperdalam berbagai keterampilan yang relevan dalam dunia kehumasan, termasuk penguatan fotografi dan videografi, desain grafis, serta pembuatan konten media sosial.
Melalui kegiatan ini, diharapkan tim humas Kemenag Aceh dapat terus mengembangkan kemampuan mereka sehingga dapat mendukung tugas-tugas kehumasan dengan lebih efektif dan inovatif.
Sementara dalam sambutan selamat datang, Kakankemenag juga sampaikan apresiasi pada rangkaian acara di alam terbuka ini.
"Ini acara yang inovasinya bagus sekali yang digelar Tim Umum dan Humas," ucap Kakankemenag Aceh Tengah H Wahdi MS MA.
Hadir bersama Kakanwil dan Ketua DWP Kanwil, para Kasi Kankemenag dan Ketua DWP Kankemenag Aceh Tengah dan undangan.[]