Banda Aceh (Yakub) --- Di Sekretariat Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Aceh, gedung Madinah, beberapa informasi terkini seputar haji disampaikan oleh salah satu jemaah, yang masuk dalam Kloter 1 Embarkasi Aceh (BTJ-01), Selasa (15/8).

Beberapa rekan pers menggunakan kesempatan siang, di sela peliputan penerimaan jemaah di gedung Arafah. Meskipun disampaikan pada awak media, bahwa ada sesi konferensi pers, tapi jika ada kesempatan mereportasinya secara tersendiri, awak media tetap memanfaatkannya.

Jemaah yang diwawancarai insan pers itu adalah Drs H Muhammad Daud bin Pakeh, bernomor manifes 006, yang tercatat salah satu dari dua jemaah asal Banda Aceh, dalam kloter yang akan terbang besok Rabu (16/8).

Jemaah asal Banda Aceh satu lagi, yang masuk dalam kloter perdana, yang tiba ke asrama haji pukul 12.00 WIB ini, ialah Akhmad Rizal bin Amiruddin, alamat Gampong Lueng Bata Kec Lueng Bata, berdekatan juga dengan Gampong Blang Cut, alamatnya Kakanwil H M Daud Pakeh. Keduanya adalah di antara Tim Pemandu Haji Daerah/Tim Kesehatan Haji Daerah (TPHD/TKHI) yang ada dalam kloter 1.

Soal Baitul Asyi, Kakanwil jelaskan bahwa besaran uang itu belum diketahui, sampai tiba saatnya pembagian untuk kloter 1. Kakanwil juga jelaskan, bahwa penyerahan cash uang kompensasi rumah waqaf salah satu warga Aceh di Makkah itu, masih tahapan penjajakan, apakah di Makkah atau di Aceh, dengan mencairkan cek dari Tanah Suci. "Yang pasti nazir waqaf menginginkan uang itu langsung diterima jemaah Aceh, bukan oleh lainnya," jelasnya didampingi Kasubbag Inmas H Rusli Lc MSi.

Sebelum ke sekretariat, insan pers juga mewawancarai Sekretaris Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Aceh, H Abrar Zym SAg, di samping tim poter dan tas orange jemaah.  Kabid Penyelenggararan Haji dan Umrah (PHU) ini sampaikan tamu yang akan hadiri, yang telah diundang. Selain dari provinsi, di antaranya dari Itjen Kemenag RI, Pusat Kesehatan Haji Kemenag RI, pejabat dari Produk Halal BPOM RI. Juga hadir menyusul dari Komisi VIII DPR RI.

Sebutnya juga, memang ada catatan khusus soal kehadiran bupati/walikota dalam beberapa hari ini. Sebab bersamaan dengan jadwal HUT RI ke 72, Kamis (17/8).

Kakanwil sendiri, diwawancari soal Baitul Asyi, antara lain karena bertindak sebagai Ketua PPIH 2017 dan Gubernur Aceh juga menunjuk Kakanwil Kemenag Aceh sebagai salah seorang TPHD Perwakilan Pemerintah Aceh yang menjadi penghubung Pemerintah Aceh dalam pengelolaan dan penyaluran Dana Wakaf Habib Bugak Asyi (Baitul Asyi) kepada seluruh jemaah haji Embarkasi Aceh 2017.

Selain dua dari Banda Aceh, termasuk Kakanwil selaku TPHD/TKHI, ada bersamanya 391 jemaah lainnya yang berasal dari Nagan Raya, Aceh Selatan, Aceh Barat Daya, Aceh Singkil, Kota Subulussalam, dan Aceh Besar. Dalam manifes disamping seat Kakanwil Kemenag Aceh ini, adalah lima petugas, seat 001-005.

Mereka ialah ketua kloternya Salihin bin Muhammad Isa Hasan MA, pembiming ibadah Drs H Bukhari MA. Serta tim medisnya, dr Hery Fakhrizal bin Suparman, Agussalim bin Bustami Muhammad, dan Eni Listianti binti Sulistiyanto. Dan Kakanwil setelah selesai beberapa agenda dinas, akan bergabung bersama jemaah. []