Banda Aceh (Yakub)---Menyahuti tuntutan akan kebutuhan pembimbing haji profesional yang berserfikasi, Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kemenag Aceh, jajaki perencanaan pelaksanaan pelatihan bersama Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry.
Mewakili Kabid PHU, Kasi Pembimbingan Jamah Drs H Mukzi Abdullah, Kasi Pendaftaran dan Dokumen Juhaimi Bakri SAg, serta jajarannya (Abi Imran misalnya) adakan meeting di Fakultas Dakwah dan Komunikasi, Rabu (9/1).
Dalam pertemuan itu, dibicarakan sejumlah dinamika haji dan umrah, sehubungan dengan sertifikasi para pembimbing jamaah di Serambi Mekkah.
Bahwa selama ini, beberapa pembimbing dari Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) di Aceh, telah ikuti pelatihan serupa, baik kolektif maupun personal, misalnya ke UIN Sumut.
Dalam pertemuan bersama Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi Dr Fakhri SSos MA, Wadek III Dr T Lembong Misbah MA, dan jajaran dekanat Drs H Mukhlis Aziz MA itu, juga dibicarakan tahapan lanjutan untuk segera bisa laksanakan diklat 10 hari (75 jam pelajaran) itu.
Sebagaimana regulasi hasil yang lulus akan diserahkan sertifikat. Tanda lulus ditandatangani Dirjen PHU dan Rektor UIN, serta nilai/poin ditandatangani Direktur Bina Haji.
Di antara materi diklat bersama dosen dan WI ialah, spritualitas/psikologi petugas, misi dan visi haji (kemabruran), fiqih haji, praktik/manasik, komunikasi jamaah, peta sejarah/ziarah, dan kebijakan di Indonesia dan Arab Saudi.
Pihak dekanat, yang telah dilantik Rektor UIN Ar-Raniry, Prof Dr H Warul Walidin AK MA pada Juli lalu, menyambut positif dan nyatakan siap bermitra nantinya. "Bahkan tim kampus Islam itu telah ada rencana juga mau jajaki dengan Kanwil," tutup H Mukzi.[]