*Dr. Mujiburrahman, M.Ag sebagai Dekan FITK dan Dr. Damanhuri, M.Ag sebagai Dekan Fakultas Ushuluddin

[AR-RANIRY| Nat rowat] Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh Prof. Dr. H. Farid Wajdi Ibrahim, MA melantik Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) dan Dekan Fakultas Ushuluddin serta pejabat lainnya di Lingkungan UIN Ar-Raniry, Senin (10/3) di Aula lantai 3 Biro Rektor Kampus setempat.

Pejabat yang dilantik diantaranya Dr. Mujiburrahman, M.Ag sebagai Dekan FITK menggantikan Dr. Muhibbuthabry, M.Ag yang saat ini menjabat sebagai Wakil Rektor bidang akademik, Dr. Damanhuri, M.Ag sebagai Dekan Fakultas Ushuluddin menggantikan Dr. H. Syamsul Rijal, M.Ag sekarang menjabat sebagai Wakil Rektor bidang kemahasiswaan dan kerjasama UIN Ar-Raniry, periode 2014-2016.

Secara bersamaan Rektor juga melantik Drs. H. M. Jakfar Puteh, M.Pd sebagai Kepala Pusat Pengabdian Kepada Masyarakat pada LP2M, Drs. M. Yacoeb, M.Pd sebagai Wakil Koordinator Kopertais wilayah V Aceh, M. Chalis, M.Ag sebagai Sekretaris Kopertais wilayah V Aceh, Dra. Nurasiah, MH sebagai Kepala Bagian Perencanaan pada Biro AUAK, Mardhiah Ismail, M.Pd sebagai kepala Subbag. Verifikasi, akuntansi, Simak BMN dan Pelaporan Keuangan serta Yashier Arafhat ZA, SHI sebagai Kepala Subbag Penyusun, Evaluasi, Pelaporan dan anggaran di Biro AUAKUIN Ar-Raniry.

Rektor Prof. Dr. H. Farid Wajdi Ibrahim, MA dalam amanatnya menyampaikan terima kasih kepada pejabat lama atas pengabdiannya dalam memajukan UIN Ar-Raniry, serta kepada pejabat baru diharapakan dalam mengemban amanah agar dapat lebih mementingkan kepentingan Negara dari pada kepentingan pribadi atau kelompok.

“Pesan itu berlaku untuk saya pribadi dan bagi yang dilantik sejak hari ini telah bergabung dalam kepemimpinan UIN Ar-Raniry untuk memperkuat kepemimpinan ini, tunjukkan bahwa kepemimpinan kita sebagai model yang baik dan menjadi teladan,” ujar Farid.

Rektor menambahkan, dalam Al-Quran banyak Ayat yang dapat diamalkan dalam memimpin, Allah memberikan amanah kepada yang ahlinya, dia ayat lain juga Allah mengingatkan kita bahwa janganlah kamu berkhianat kepada amanah.Lebih lanjut Rektor mengibaratkan, pemimpin itu bagaikan pohon, semakin tinggi maka semakin banyak rintangan, begitu juga dengan kita yang memimpin, semakin tinggi jabatan kita semakin banyak rintangan dan tanggungjawab yang dihadapi.

“Yang paling penting bagi setiap pemimpin adalah bagaimana cara mengayomi bawahan dan rekan kerjanya, jadilah leadership yang kreatif yang dapat melahirkan ide baik yang membangun demi UIN di masa mendatang, kita pemimpin harus ada perubahan ke arah yang lebih baik,” Kata Ketua Forum Rektor. [yyy]