Pengurus Punggawa Madrasah Nasional Indonesia (PGMNI) Kabupaten Bireuen resmi dikukuhkan dan dilantik oleh Pengurus Wilayah (PW) Aceh, yang berlangsung di Aula Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bireuen, Selasa, 19 November 2024.
Pada kegiatan tersebut turut dihadiri oleh sejumlah pejabat serta tokoh di Kabupaten Bireuen. Di antaranya, Penjabat (Pj) Bupati Bireuen, Jalaluddin SH MH, yang diwakili oleh Kepala Dinas Syariat Islam, Jufliwan SH MM, Plt Kepala Kantor Kemenag Bireuen, Anis SAg, beserta jajarannya, serta perwakilan dari Institut Agama Islam (IAI) Almuslim Aceh, dan perwakilan dinas terkait lainnya.
Dalam sambutannya mewakili Pj Bupati Bireuen, Kepala Dinas Syariat Islam Kabupaten Bireuen, Jufliwan SH MM, menyampaikan apresiasi yang mendalam terhadap pelantikan pengurus PGMNI Kabupaten Bireuen. Ia menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah dan PGMNI dalam mengembangkan pendidikan berbasis nilai-nilai Islam.
“Madrasah adalah garda terdepan dalam membentuk generasi yang beriman, berakhlak mulia, dan berilmu pengetahuan. Kami berharap pengurus PGMNI dapat menjadi mitra strategis pemerintah daerah dalam memperjuangkan peningkatan mutu pendidikan dan kesejahteraan tenaga pendidik di Bireuen,” ujar Jufliwan.
Ia juga menambahkan bahwa pemerintah siap mendukung berbagai program PGMNI yang selaras dengan visi Syariat Islam di Kabupaten Bireuen. “Sinergi ini penting untuk memastikan keberlanjutan pembangunan pendidikan yang Islami, sekaligus menjadikan Bireuen sebagai contoh dalam pengelolaan madrasah yang berkualitas,” tandasnya
Pelantikan tersebut dipimpin langsung oleh Ketua PW PGMNI Aceh, Ismaidar SPd MPd. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan harapannya agar pengurus yang baru dilantik dapat mengemban amanah dengan baik, meningkatkan mutu pendidikan di madrasah, serta menjadi garda terdepan dalam mendukung visi pendidikan yang berkualitas di Aceh.
“PGMNI memiliki tanggung jawab besar untuk melahirkan generasi unggul yang tidak hanya berkompeten secara akademis, tetapi juga memiliki karakter Islami yang kuat. Mari kita jadikan organisasi ini sebagai wadah untuk membangun kolaborasi dan inovasi di sektor pendidikan madrasah,” ujar Ismaidar
Ketua PGMNI Kabupaten Bireuen yang baru dilantik, Hasniati SPdI, dalam sambutannya menyatakan komitmen untuk membawa perubahan yang lebih baik bagi pendidikan madrasah di wilayah Bireuen. “Kami akan bekerja keras untuk memperjuangkan kesejahteraan guru-guru madrasah, meningkatkan fasilitas pendidikan, serta mendukung program-program yang memperkuat eksistensi madrasah di tengah masyarakat,” ungkapnya
Acara pelantikan ini juga dimeriahkan dengan penampilan seni Aceh (Tarian Ranup Lampuan) oleh siswa-siswi madrasah serta ditutup dengan doa bersama. Pelantikan ini diharapkan menjadi awal baru untuk kemajuan pendidikan madrasah di Kabupaten Bireuen dan Aceh secara umum. [ ]