Bireuen (Farizal)— Kegiatan puncak peringatanHari Amal Bakti (HAB) ke-73 kantor kementerian agama kabupaten bireuen berupaupacara bendera berjalan khidmat. Acara yang dipusatkan pelaksanaannya dihalaman pendopo bupati Bireuen dan berlangsung Rabu, 3 Januari 2019, pagi.

Kegiatan yang mengangkattema “Jaga kebersamaan Umat” dihadiri sekitar 2000-an lebih peserta yangterdiri dari pejabat kankemenag Bireuen, Aparatur Sipil Negara (ASN) dan guruPendidikan Agama Islam (PAI) di lingkungan kankemenag Bireuen, pejabat pemerintahdaerah (pemda) kabupaten Bireuen, beberapa SKPK, serta sejumlah siswa tingkat MadrasahIbtidaiyah (MI).

Dari kalangan pemdaBireuen, tampak hadir wakil bupati Bireuen, Dr. H Muzakar A Gani SH MSi, sekdaIr Zulkifli, dandim 0111,  kepala dinaspendidikan pemuda dan olah raga, M. Nasir MPd, kepala dinas syariat Islam,Jufliwan, dan sejumlah undangan lainnya.

Bertindak selaku pembinaupacara, wakil bupati Bireuen, komandan upacara Fauzan MPd, yang juga kepalaMIN 14 Bireuen (MIN Teupin Panah). Ia juga merupakan salah satu pelatihpaskibra nasional dari kementerian agama. Pembaca UUD 1945, Fadhil SPd, pembacakode etik kemenag, Darmawati MAg, pembaca lima budaya kerja kemenag, HerniatiSPd, pembaca doa, Iskandar SHI, dan MC oleh Novera Kusumawati Putri MAg.

Sementara pasukanpengibar berdera dipercayakan kepada siswa-siswi MAN 5 Bireuen (MAN Gandapura).Adapun kelompok paduan suara adalah siswa-siswi MTsN 1 Bireuen (MTsN Gandapura),di bawah binaan Sabri SPd selaku kepala madrasah.

Sebelum pembacakaanamanat menteri agama Republik Indonesia oleh pembica upacara, prosesi upacara diawalidengan pembacaan UUD 1945, pembacaan kode etik kemanag, dan lima budaya kerja kemenag,oleh masing-masing petugas. Selanjutnya pembina upacara didampingi kepalakankemenag Bireuen, Drs H Zulkifli idris MPd, menyematkan satya lencana karya untuk10 dan 20 tahun secara simbolis kepada dua orang ASN yang diwakili Fauzi SPddan Nurhayati SPd.

Berikutnya penyerahanbingkisan kepada dua pegawai purnabakti di lingkungan kankemenag Bireuen. Dilanjutkan penyerahan bingkisan dan piagampenghargaan kepada enam pemenang lomba guru dan tenaga kependidikan RaudhatulAtfal (RA)/ madrasah berpresatsi di lingkungan kantor wilayah kemenag provinsiAceh (tingkat provinsi-red) tahun2018, untuk enam kategori lomba.

Ke enam pemenag dan juara,berikut kategori lomba tersebut adalah M Daud MPd (juara ke-2 kategori pengawasmadrasah berprestasi), Abdullah MPd (juara ke-2 kategori kepala madrasah berprestasitingkat MA), Anwar MPd (juara ke-3 kategori kepala madrasah berprestasi tingkatMA), Dr Zubaili MA (juara ke-2 kategori kepala madrasah berprestasi tingkat MTs),Nurantiah SAg (juara ke-2 kategori kepala RA berprestasi), dan Rawdhah SPd (juarake-3 kategori guru berprestasi tingkat MI).

Selanjutnya pembinaupacara membacakan sambutan menteri agama RI, Lukman hakim Saifuddin padaperingatan HAB ke-73. Dalam sambutannya, menteri agama mengajak seluruh jajarankemenag untuk senantiasa menebarkan energi kebersamaan, merawat kerukunan, danmenempatkan diri di atas dan untuk semua kelompok dan golongan kepentingan.

Menteri Lukman juga mengajaksegenap elemen bangsa untuk menjaga keutuhan sesama anak bangsa. “Segala ujaran,perilaku, dan sikap yang bisa menimbulkan luka bagi sesama saudara, mari kitahindari. Mari jauhi saling menebar benci, saling melempar fitnah keji, salingmenyuburkan penyakit hati, dan saling melukai hati antar sesama anak negeri,”ajak menteri Lukman.

Lebih lanjut menteriLukman mengajak jajarannya untuk menjadi perangkai, penjalin, dan perajut tenunkebangsaan yang bhinneka. Ia meminta setiap sikap harus menjadi teladan dalamkesederhanaan, kejujuran, dan keihklasan memberikan amal bakti bagi segenapwarga negara tercinta. Dengan mampu menunjukkan nilai kinerja yang baik,kepemimpinan yang amanah, dan memberi kemudahan kepada masyarakat luas untukmemperoleh akses layanan keagamaan secara akuntabel dan berkualitas.

Di akhir sambutannya,menteri Lukman menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada jajaran kemenagpusat dan daerah atas sumbangsih dan kontribusinya selama ini dalam upayamembangun birokrasi modern, bersih, dan profesional melayani umat.

“Sebagai bagian dari institusiyang membawa ‘agama,’ seyogyanyalah perilaku kita sebagai pejabat dan aparaturmencerminkan kemuliaan agama, di mana antara kata dan perbuatan saling serasi,antara kesalehan personal dan kesalehan sosial saling melengkapi,” demikianpesan menteri Lukman di akhir sambutannya sebagaimana dibacakan Muzakar.

Sebagai prosesi penutup upacaradilanjutkan dengan pelepasan balon HAB ke-73 kementerian agama ke udara yangdilakukan oleh wakil bupati Bireuen dan didampingi kakankemenag Bireuen dan sejumlahanggota forkopimda kabupaten Bireuen.

Amatan media ini, keseluruhanprosesi upacara berjalan lancar dan penuh khidmat hingga di akhir acara. Usaiupacara bendera, dilanjutkan dengan kegiatan donor darah bersama ASN dilingkungan kankemenag Bireuen dan juga masyarakat yang bertempat di pelataranparkir pendopo, bersebelahan dengan lapangan upacara.