[Baiturrahman | Muhammad Yakub Yahya]   Dalam ceramah malam kedua, dengan fadhilah bagi yang laksanakan tarawih, akan diampuni dosanya dan dosa orang tuanya itu, penceramah di Masjid Raya Baiturrahman ulas banyak nama Bulan Ramadhan, juga keutamaannya.

Malam yang tia-tiba datang angin kencang dan sedikit butiran air, di rakaat ke 7, 8, 9, dan ke 10 tarawih itu, Prof Dr M Nasir Aziz SE MBA mulai dengan nama lain Ramadhan, “Ada yang menamakan ini Bulan Rahmat, Bulan Maghfirah, Bulan Ampunan, dan Bulan Al-Quran, serta Bulan Mustajabah Doa. Namun dalam waktu singkat, mari kita tiga lihat nama saja.”

“Pertama, bulan ini dinamakan Bulan Barakah, artinya amal kita dalam bulan ini digandakan Allah. Jika di bulan lain satu kebaikan diganjar 10, dan satu kejahatan ditulis satu, maka dalam bulan ini, kebaikan digandakan berlipat ganda lagi. Ini pertanda Kasih dan Sayang Allah pada kita,” urai Guru Besar Unsyiah itu.

“Kedua, Bulan ini dimustajaahkan doa. Sebab dalam sebuah hadits disampaikan, ada tiga hamba yang  doanya tak ditolak, termasuk orang yang berpuasa hingga ia berbuka,” lanjut alumni salah satu universitas terkenal di Malaya, fasih membawa Ayat-ayat Suci itu.

“Yang ketiga, keutamaan bulan Suci Ramadhan, bahwa dalam bulan ini, ada satu malam yang lebih baik dari 1.000 bulan. Itulah Malam Qadar. Malam itu seluruh malaikat turun ke bumi saksikan amal kita. Pimpinannya Malaikat Ruh (Jibril as) Hamba yang bisa dapati Lailatul Qadar, ia yang yakin, dia yang beriman. Jadi tidak akan didapati oleh hamba yang main-main, dan sambil nonton bola,” sindir Profesor asal Meureudu Pijay itu (29/6). []