Pemerintah Kabupaten Aceh Barat secara resmi mengumumkan 1 Ramadhan 1445 H jatuh pada Selasa, 12 Maret 2024.
Keputusan tersebut diumumkan pada sidang itsbat di Gedung Observasi Rukyatul Hilal Suak Geudeubang, Ahad 10 Maret 2024. Hal tersebut sesuai dengan hasil keputusan sidang isbat pemerintah Republik Indonesia.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Barat, diwakili Kepala Seksi Bimas Islam, Drs H Tharmizi menyebutkan, hasil pemantauan, ketinggian hilal di Aceh Barat adalah 0,83 derajat diatas ufuk, dengan sudut elongasi 1,93 derajat.
“Dikarenakan hilal belum masuk kriteria imkan rukyat maka Sya'ban disempurnakan 30 hari dan 1 Ramadhan jatuh pada hari Selasa, 12 Maret 2024 M,” ungkapnya.
Sementara itu, Tim Badan Hisab Rukyat (BHR) Kabupaten Aceh Barat, Kamil Syafruddin menjelaskan, saat pemantauan hingga pukul 18.53 WIB, tinggi hilal hakiki di Kabupaten Aceh Barat mencapai 0°49'29.3"/0,83°, elongasi ° 55'48.0"/1,93°, dan Umur Hilal 2 jam 53 menit 10 detik.
“Hari ini semua kategori imkan tidak ada,” tambahnya.
Kamil menjelaskan, ketinggian tersebut tidak memenuhi standar kesepakatan dengan empat negara (Malaysia, Brunei Darussalam, Indonesia dan Singapura), yaitu minimal tinggi hilal hingga 3° ketinggian dan 6,4° derajat elongasi.
Bupati Aceh Barat, diwakili Sekda, Marhaban SE menyampaikan, rukyatul hilal merupakan salah satu upaya dalam penetapan awal bulan ramadhan.
Ia mengajak seluruh masyarakat untuk bersyukur untuk menyambut bulan suci ramadhan, dengan terus menyempurnakan ibadah, sehingga menjadi orang-orang yang lebih bertaqwa.
Pimpinan Dayah Serambi Aceh, Abu Mahmudin mengatakan, selama ini penetapan awal bulan di Kabupaten Aceh Barat ada dua keputusan, antara pemerintah dan ulama dayah.
“Setelah rukyat hilal, ulama dayah memutuskan bahwa awal ramadhan kita sama seperti yang ditetapkan pemerintah,” pungkasnya.
Abu Mahmudin mengajak seluruh masyarakat untuk membangun kebersamaan dan memenuhi masjid-masjid untuk beribadah, mulai dari kota hingga ke pedesaan.
“Kita sama-sama melaksanakan puasa pada hari Selasa. Jaga kerukunan, jaga silaturahmi,” tambahnya. []