Tungkob (Humas)---Pejabat Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan Madrasah, Kementerian Agama RI, Yeni Sulserawati, M.Pd. melakukan visitasi ke MAN 4 Aceh Besar, Provinsi Aceh, Kamis 1 November 2018. Kasi Bina Guru RA ini melakukan verifikasi dan klarifikasi dokumen salah seorang guru MAN 4 Aceh Besar, Nurchaili, S.Pd.,M.Kom. yang lolos sebagai nominator grand final Anugerah Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Madrasah Tahun 2018.
Nurchaili terpilih sebagai lima besar kategori guru Madrasah Aliyah (MA) berprestasi bersama peserta dari Provinsi Riau, Jambi, Banten, dan Papua Barat.
Visitasi untuk verifikasi dan klarifikasi dokumen merupakan tahap seleksi pasca penetapan nominator grand final Anugerah GTK Madrasah Tahun 2018 berdasarkan hasil penilaian portofolio dan karya tulis ilmiah. Yeni memeriksa keabsahan dan keaslian dokumen yang dimiliki Nurchaili. Dokumen yang diperiksa berupa piagam, sertifikat, SK, buku, karya tulis dan dokumen lainnya yang telah disertakan dalam portofolio.
Ia memeriksanya dengan teliti lembar per lembar. Menurut Yeni verifikasi dan klarifikasi berjalan dengan baik dan lancar karena semua data telah terdokumentasi dengan baik. Selain memeriksa dokumen, untuk mengetahui profil dan kiprah Nurchaili dalam menjalankan tugasnya, Yeni mewawancarai kepala MAN 4 Aceh Besar, Hj. Nuranifah, S.Ag.
Dalam visitasi ke MAN 4 Aceh Besar, turut serta bersamanya Dra. Hj. Faizah, M.Pd., Kasi Bina Guru MA/MAK dan didampingi oleh Zulkifli, S.Ag., M.Pd., Kasi Pendidik dan Tenaga Kependidikan Bidang Pendidikan Madrasah, Kanwil Kemenag Provinsi Aceh.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, selain Nurchaili ada enam GTK madrasah Aceh lainnya yang lolos ke babak grand final.
Mereka adalah Dra. Juairiyah (Guru RA Fathun Qarib Banda Aceh), Suhelli, S.Ag. (Guru MIN 6 Banda Aceh), Ummiyani, S.Ag.,M.Pd. (Kepala MIN 9 Banda Aceh), Mariani, M.Pd. (Kepala MAN 1 Aceh Tengah), Mariaton, S.IP (Pustakawan MTsN 1 Banda Aceh), dan Nurmahni Harahap, S.Pd.,M.Pd. (Laboran MTsN 1 Banda Aceh). Jumlah ini meningkat dari tahun sebelumnya yang hanya meloloskan lima GTK Aceh ke babak grand final dari sebelas kategori yang dilombakan.[]