Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Aceh Drs H Azhari MSi meninjau dan memastikan kelancaran proses mengaji Alquran sebelum jam pertama belajar di MAN 1 Aceh Tengah, Kamis, 21 Desember 2024.
Didampingi Kakankemenag Aceh Tengah H Wahdi MS MA dan jajaran serta kepala MAN 1 Drs Riswan Basri dan dewan guru, Kakanwil juga berdialog dan semangati siswa, untuk lebih suksesnya program Gerakan Tuntas Baca Alquran (Getba) dan Lima Belas Menit (Limit) Bersama Alquran sebelum masuk jam pertama.
Dalam pemantauan sebelum menyemangati peserta CAT PPIH di PLHUT Aceh Tengah, Kakanwil sampaikan bahwa, program Limit Bersama Alquran, buka hanya membaca saja. Baca Alquran itu maknanya luas.
"Namun selanjutnya siswa bisa paham, dan terus mengamalkan kandungan Alquran. Apalagi untuk kelas I, II, dan III (kelas X, XI, XII) MAN, ini juga bisa dilanjutkan dengan mengajarkan irama," terang Kakanwil didampingi Ketua DWP Kankemenag Aceh Tengah.
Kakanwil sampaikan kiat tambahan dalam menjalankan program Limit Bersama Alquran, antara lain, pada lima menit akhir, sebelum tutup Alquran, guru bisa menilai murid yang belum lancar. Dan besoknya bisa lebih memfokuskan pada siswa itu.
Untuk MI/SD, mungkin masih tahap perbaikan bacaan, jika masih ada. Ajak Kakanwil, nanti masing-masing kita mari perhatikan makharijul huruf. Dan sesekali dibaca satu, satu, satu, bukan selalu dengan membaca bersama.
"Nanti jika sudah lancar, guru bisa menjelaskan makna agar tak salah memahami dalam kehidupannya," harap Azhari.
Harapnya lebih lanjut, kita terus mendorong generasi Aceh jadilah genarasi yang bisa mengaji dan paham isi Alquran, serta mengamalkannya.
Akhirnya, harapnya, jika satu juta anak Aceh terus mengaji tiap awal masuk sebelum jam pertama, maka akan berkah dan aman damailah nanggroe ini.[]