[Idi | Jamaluddin] Sejumlah operator madrasah tingkat MI,MTs dan MA Negeri dan Swasta di lingkungan Kementerian Agama Kabupaten Aceh Timur mengikuti sosialisasi SIMSARPRAS (Sistem Informasi Manajemen Sarana Prasarana) yang difasilitasi oleh Seksi Pendidikan Madrasah (Dikmad) Kankemenag Aceh Timur, Senin (22/9). Kegiatan yang dipusatkan di aula Kankemenag tersebut dihadiri seluruh operator.
SIMSARPRAS adalah sistem berbasis Web yang disediakan oleh Sub Direktorat Sarana dan Prasarana Kantor Kementerian Agama Republik Indonesia. Sistem ini mengelola mekanisme pengajuan bantuan, verifikasi dan pemilihan kandidat, persetujuan permohonan pencatatan pemberian bantuan hingga pelaporan pelaksanaan pekerjaan bagi penerima bantuan.
Samsul Bahri,S.Ag staf seksi Dikmad yang bertindak sebagai pemateri menjelaskan bagaimana pengajuan permohonan bantuan, membuat surat keputusan, persetujuan proposal, pencairan dana, mengirimkan laporan progres pelaksanaan pekerjaan dan lain-lain.
SIM Sarpras, menurut Samsul sangat bermanfaat dalam pengajuan bantuan atau proposal, “Manfaat SIM Sarpras diantaranya administrasi proses pengajuan bantuan tercatat, mudah, cepat dan efiesien, seluruh tahapan dilakukan secara transparansi dan akuntabel,” urai staf Dikmad itu yang juga mengikuti hal serupa di Nusa Tenggara Barat beberapa waktu yang lalu.
Sementara Fadli,S.Ag selaku Kasi Dikmad mengharapkan kepada operator untuk memahami dengan baik sistem online ini. “Ikuti dengan serius, bagilah tugas operator, jangan satu orang, hingga nantinya tidak maksimal,” tegasnya. [yyy]