Bireuen -(Saifunnur A. Gani)-- MIN 4 Bireuen, di kecamatan Juli Kabupaten Bireuen memperingati Isra' Mi'raj 1444 H di halaman madrasah tersebut, Jumat (17/2/2023).
Acara Isra'Mi'raj diisi tausiah oleh dai muda asal desa Krueng Simpo, Tgk Fadhil.
Selain tausiah, juga ada zikir dan doa bersama.
Acara dimulai pukul 08.00 pagi, diawali pembacaan ayat suci Alquran oleh siswa kelas lima, Rauzatun Ayyun.
Kemudian dilanjutkan dengan shalawat badar yang pimpin oleh siswa kelas 4 dan 5, Fatani dan Rizki Aulia.
Kepala MIN 4 Bireuen, Muhammad Dastur, dalam pidato sambutannya mengatakan, peringatan Isra' Mi'raj merupakan peringatan hari bersejarah dalam agama Islam, dimana Allah turunkan perintah shalat kepada Nabi Muhammad SAW.
Ia berharap murid mengikuti acara tersebut sampai selesai.
"Kami harap peserta didik untuk mendengar dan mencatat point point penting agar bisa mengambil hikmah sejarah perjalanan Isra' Mi'raj," katanya.
Acara tersebut mengusung tema membangun generasi muda islami berdasarkan keteladanan Akhlak Nabi Muhammad SAW, serta diikuti oleh guru, murid dan sejumlah tamu undangan.
Sementara Tgk. Fadhil dalam tausiah menceritakan 21 kejadian dalam Isra' Mi'raj.
Dalam setiap peristiwa ada hikmah yang menjadi pelajaran bagi manusia.
Seperti peristiwa ketika Nabi Muhammad melihat orang yang memotong lidahnya sendiri, Nabi bertanya kepada malaikat jibril, maka malaikat jibril menjawab mereka merupakan orang yang menyuruh berbaik baik, tapi dia sendiri yang melakukan maksiat.
"Inti dari perjalanan Isra' Mi'raj Nabi Muhammad SAW adalah perintah shalat," sebutnya.
Tgk. Fadhil berpesan untuk senantiasa melaksanakan shalat. Karena sesungguhnya orang yang merusak agama Islam adalah orang yang tidak melaksanakan shalat. (najib/y)