[Kota Langsa | Erlisa] MI Gampong Meutia Langsa menggelar ujian praktek, salah satunya adalah praktek shalat jenazah. Praktek ini diikuti oleh seluruh siswa-siswi kelas 6 yang sedang menghadapi UAS yang dimulai dari hari Senin (28/04).
Menurut guru yang mengawasi ujian praktek shalat jenazah dan wudhu’ Ibu Khairani, S.Pd.I dan Bapak Bakhtiar, alasannya mengambil praktek shalat jenazah karena hal tersebut juga merupakan salah satu kewajiban umat muslim dan ada pada kitab fiqh bagian ibadah.
Siswa-siswi MI Gampong meutia Langsa sudah sewajarnya bisa melaksanakan shalat jenazah. “Kalau shalat wajib hampir rata-rata sudah mampu melaksanakannya,” ujar Bakhtiar.
Pada hari yang sama pengawas dari Dinas pendidikan Kota Langsa Ibu Nismalinda, S.Pd memonitoring pelaksanaan UAS di MI Gampong Meutia Langsa beliau berkomentar, “Alhamdulillah pelaksanaan UAS di MI Gampong Meutia Langsa berlangsung tertib dan lancar.”
Ibu Kepala MI Gampong Meutia Langsa Khairul Husna, S.Pd.I M.Pd yang ditemui usai mengawasi pelaksanaan praktek shalat jenazah mengatakan, “Seluruh siswa yang mengikuti praktek tersebut mendapat giliran satu persatu. Penilaian praktek terdiri dari wudhu’, ketepatan niat, gerakan shalat dan bacaan serta makhrajnya."
"Dalam praktek, siswa menggunakan pakaian lengkap shalat. Hanya saja kali ini tidak menghadap percontohan jenazah dan Prakteknya sendiri-sendiri,” terang beliau.
“Semua materi ujian praktek dibuat oleh guru bidang studi masing-masing dengan berpedoman kepada kurikulum dan mereka juga wajib membuat skor penilaiannya masing-masing” tambah Khairul Husna, S.Pd.I M.Pd, siang Jumat (24/4) itu. [d/y]