[Kota Langsa | Erlisa] Pawai alegoris peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia ke-71 yang menampilkan beberapa pakaian adat nasional Indonesia bertempat di Lapangan Merdeka Kota Langsa. jumlah peserta pawai pun membludak melibatkan ribuan siswa-siswi dari seluruh SD/MI, SMP/MTs, dan SMA/MA se-Kota Langsa. Sehingga membentuk antrian panjang di ruas jalan protokol.
Semua iring-iringan pawai bergantian melintas di jalan protokol. MI Gampong Meutia Langsa pun ikut dalam pawai alegoris ini, siswa-siswi tampak antusias dalam mengikuti pawai, tampak beberapa anak kepanasan diterik matahari yang pada saat itu lumayan panas tapi hal itu tak menyurutkan semangat anak-anak MI Gampong Meutia Langsa untuk jalan mengikuti iring-iringan pawai. Lokasi podium utama yang ditempati Walikota Langsa bersama unsur muspida serta tamu undangan. Setiap peserta menampilkan berbagai pakaian adat nasional dari berbagai daerah di Indonesia. Pawai dimulai sekitar pukul 08.30 WIB, baru selesai pukul 12.30 WIB.
Para peserta pakaian adat serta penonton yang membludak tampak antusias menyaksikan peserta pawai yang melintas, para penonton pun tak henti melambaikan tangan menyambut peserta. Walikota Langsa Usman Abdullah, SE mengatakan, "Pawai ini sudah menjadi agenda tahunan Kota Langsa. Acara ini menjadi ajang bagi tiap Sekolah untuk menampilkan berbagai kreasi, termasuk perkembangan kesenian dan kebudayaan Indonesia.
Dikatakan Khairul Husna,S.Pd.I M.Pd selaku kamad MI Gampong Meutia Langsa, melalui pawai ini pula masyarakat bisa mengetahui pakaian adat ditiap-tiap daerah di Indonesia. "Pawai tahunan yang menjadi rangkaian peringatan Hari Jadi Indonesia yang ke-71 ini diharapkan bisa menjadi daya tarik bagi warga luar daerah untuk datang lebih banyak lagi," ujarnya.
Puluhan ribu warga tampak memadati ruas jalan yang dilalui iring-iringan pawai. Mereka bukan hanya warga Kota Langsa, tetapi banyak pula warga luar daerah yang menyaksikan pawai alegoris. "Lumayan meriah, dan beragam pakaian adat daerah yang ditampilkan. Panas-panasan tapi asyik juga," kata Rahmah yang sengaja datang menyaksikan pawai. [d/y]