CARI
Rekomendasi Keywords:
  • Azhari
  • Kakanwil
  • Hari Santri
  • Halal
  • Islam
  • Madrasah
  • Pesantren

Living Cost Tiap Jemaah 1.500 Riyal

Image Description
Inmas Aceh
  • Penulis
  • Dilihat 565
Senin, 24 Juli 2017
Featured Image

Banda Aceh (Yakub) --- Jemaah Calon Haji (JCH) Embakasi Aceh (BTJ-01) mulai masuk Asrama Haji Aceh, pada Selasa (15/8) pagi. Salah satu tahapan untuk semua kloter, selama di dalam asrama ialah sesi penyerahan dokumen haji, bimbingan penerbangan, arahan imigrasi, bimbingan kesehatan, dan pembimbingan ibadah.

Diserahkan pula, dalam aula utama (Aula Jeddah) UPT Asrama Haji itu, kartu Baitul Asyi, gelang, dan biaya hidup atau bekal selama di Tanah Suci (living cost). Tahun ini, merupakan kali kelima living cost jemaah se Indonesia diamanahkan dikelola oleh Bank BRI.

"Jemaah Aceh yang akan diserahkan living cost berjumlah 4.393 jemaah. Tiap jemaah mendapatkan SAR 1.500 (Seribu Lima Ratus Riyal Arab Saudi)," jelas satu asisten manajer dari bank BRI, sebelum penandatanganan nota serah terima uang, antara dua lembaga, Senin (24/7).

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kakanwil Kemenag) Provinsi Aceh Drs HM Daud Pakeh dan Pimpinan Wilayah Bank BRI Banda Aceh Dedy Iskandar P menandatangani nota kesepakatan serah terima living cost Jemaah Calon Haji (JCH) Embarkasi Aceh, di kantor BRI Banda Aceh.

Kakanwil sampaikan, bahwa salah satu layanan untuk jemaah adalah penyaluran living cost secara baik. Ini sejalan dengan harapan Menteri Agama bahwa tahun ini adalah tahun peningkatan layanan haji,

Sementara pihak Pinwil BRI ajak pihak bank bisa tingkatkan layanannya. Termasuk bisa memperbaiki kekurangan, jika didapati pada musim haji lalu

Disampaikan pihak bank, bahwa untuk semua jemaah haji, dana yang diserahlan dalam acara itu, sebanyak SAR 6.589.500, atau sekitar Rp 25 milyar. Sejumlah 13.179 lembar uang riyal, pecahan SAR 500 (Lima Ratus Riyal).

"Per jemaah akan mendapat tiga lembar uang SAR 500," jelasnya. Tahun ini, sama untuk seluruh embarkasi, berbeda dengan tahun lalu, yang ada pecahan lebih kecil dari angka SAR 500.

Sedangkan totol jemaah haji yang mendapat living cost se Indonesia ialah 201.703 jemaah.

Jelas pihak bank, bahwa kembali minibus box BRI akan buka layanan di Asrama Haji, selama jemaah di asrama. Selain akan membuka kas penukaran riyal di dalam asrama, juga akan hadirkan ATM ke dalam komplek asrama.

Selain layanan itu, kehadiran pihak bank, juga untuk melayani jika ada uang yang diterima jemaah nanti mungkin dalam kondisi rusak.

Salah satu manajer jelaskan, bahwa pengalaman tahun lalu, yang paling banyak diminati ialah uang SAR 1 (Satu Riyal Arab Saudi). Diingatkannya, "Namun saat penukaran nanti, kurs jual dan beli bisa saja berubah-ubah."

Untuk keamanan dan lainnya, dana yang tersimpan di bank BRI itu, telah diasuransikan dalam paket asuransi CIS dan CET, selama 2 bulan, sejak 10 Juli-10 September.

Selain Kakanwil selaku Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Aceh 2017, hadir pula H Musannif dari Komisi VII DPRA.

Dari PPIH dan Kanwil hadir Sekretaris PPIH H Abrar Zym SAg (Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umrah/PHU Kanwil), Bidang Perbekalan H Saifuddin SE (Kasubbag Perencanaan dan Keuangan), dan Ns Gusti Heranita SKed (ASN di Bidang PHU).Serta hadir Kasubbag Inmas Kanwil H Rusli Lc MSi dan jajaran Sekpim.

Dari BRI, selain Pinwil, hadir Wapinwil Bidang Operasional R Bambang Sulistioro  Pimpinan Cabang BRI Banda Aceh Ali Akbar, beberapa Manajer dan Asisten Manajer. [RN]

Tentang
Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh adalah unit vertikal Kementerian Agama di provinsi dan membawahi beberapa kantor kementerian agama di kabupaten dan kota.
Alamat
Jalan Tgk. Abu Lam U No. 9 Banda Aceh 23242
Lainnya
Media Sosial
© 2023 Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh
Oleh : Humas Kanwil Aceh