Takengon (Inmas) --- sejalan dengan spirit antikorupsi Kementerian Agama RI melalui program pencegahan korupsi berbasis keluarga, Ketua Dharma Wanita Persatuan Agama Provinsi Aceh bersama agen SPAK dan pengurus DWP, berupaya untuk memperkuat sosialisasi dan menjangkau beberapa sasaran baik anggota DWP, guru, pegawai dan siswa/i madrasah di lingkungan Provinsi Aceh.
Meski belum bisa menjangkau 23 kabupaten dan kota di seluruh Provinsi Aceh karena katerbatasan beberapa hal pendukung, namun perlahan tapi pasti upaya ini akan terus dilakukan.
Kegiatan Sosilaisasi Saya Perempuan Anti Korupsi (SPAK) kali ini dilaksanakan di Kabupaten Aceh Tengah untuk Pengurus dan anggota DWP serta Karyawati Kankemenag Kabupaten Aceh Tengah, Selasa (27/11) di aula Kankemenag Kabupaten Aceh Tengah.
Ketua DWP Kanwil Kemenag Provinsi Aceh, Nurazizah Ny. M Daud Pakeh, dalam arahannya menyampaikan tentang betapa besarnya pengaruh perempuan, sebagai stri dan seorang ibu dalam mengendalikan setiap perilaku atau kebijakan anggota keluarga. Ini potensi besar bagi perempuan untuk juga membiasakan berprilaku baik dalam hal apapun serta tidak melakukan perilaku koruptif.
Menurutnya, memulai membiasakan perilaku antikorupsi sejak di rumah, hingga ke lingkungan kerja, akan memelihara keselamatan dan kemashlahatan, bukan hanya hari ini saja tapi juga di masa depan bahkan hingga ke akhirat.
"Menjadi Saya Perempuan Anti Korupsi (SPAK) adalah memelihara keluarga dari madharatnya korupsi. Mari kita aktualisasikan nilai-nilai kejujuran, kepedulian, kemandirian, kedisiplinan, kerjasama, tanggung jawab, kesederhanaan, keberanian dan keadilan di keluarga dan sekitar kita" ajak Nurazizah kepada seluruh peserta.
Selain game semai sebagai alat bantu, dalam kesempatan ini, pemaparan nilai-nilai anti korupsi menggunakan alat bantu game Trata untuk mempermudah pemahaman dan menganalisa kasus yang sering terjadi terkait transparansi, akuntabilitas dan tepat guna dalam sebuah kegiatan, proyek atau program yang dilaksanakan di lingkungan masing-masing peserta.
Ketua DWP Kankemenag Aceh Tengah, Ny. Amrun Saleh, merasa bersyukur mendapat kesempatan kegiatan sosialisasi SPAK dari DWP Kemenag Provinsi, karena ini tentu sangat berguna bagi siapapun. "Kami akan berupaya melanjutkan sosialisasi nilai-nilai anti korupsi kepada yang lain" ucap Ketua DWP Kankemenag Aceh Tengah di akhir acara. [L]