Bireuen (Farizal)—Ajang Pekan Keterampilan dan Seni Pendidikan Agama Islam (Pentas PAI) diharapkan dapat menumbuh kembangkan sikap keberanian, kemandirian, sportivitas, dan ukhuwah Islamiyah, serta motivasi. Selain itu juga dapat memupuk bakat, minat, kreativitas, karakter, para siswa di bidang keterampilan dan seni serta meningkatkan pemahaman agama.
Pernyataan tersebut di sampaikan kasubbag tata Usaha (TU) kankemenag Bireuen, Drs H Mukhlis, dalam sambutan dan arahannya saat melepas keberangkatan peserta dan pendamping kegiatan Pentas PAI tingkat provinsi Aceh di halaman kankemenag Bireuen pada Selasa (10/ 9/ 2019) pagi.
Pada kesempatan itu, Mukhlis yang didampingi kasi Pakis, Ishak SAg dan kasi Penmad, Azhary MPd, menyampaikan rasa bangga atas prestasi putra/ putri terbaik asal Bireuen. Ia juga mengucapkan selamat berjuang di pentas PAI tingkat provinsi, seraya berpesan agar terus peserta menjaga kesehatan selama berada di sana.
"Jaga kesehatan dan ikuti kompetisi dengan niat yang ikhlas, usung sportifitas dan jaga kekompakan dan keharmonisan kontingen, ikuti aturah atau arahan panitia, pelatih/ pembimbing, tetap semangat, dan berikan yang terbaik untuk kabupaten Bireuen. Jangan lupa berdoa sebelum mengikuti lomba guna mencari ridha Allah SWT”, pesan Mukhlis.
Sementara itu, kasi pakis kankemenag Bireuen, Ishak SAg yang dijumpai media ini usai acara pelepasan, menyampaikan bahwa Pentas PAI tingkat provinsi Aceh tahun ini akan melombakan berbagai kegiatan, di antaranya MTQ, pidato, hafalan ayat suci Al quran (MHQ), cerdas cermat, kaligrafi, seni nasyid, debat PAI dan kreasi busana tingkat SMA.
Kesemua cabang lomba tersebut dimaksudkan untuk lebih memotivasi peserta dalam mempelajari mata pelajaran PAI. Diharapkan pada gilirannya dapat meningkatkan keimanan, ketaqwaan, akhlaq mulia, dan serta mempererat ukhuwah Islamiyah, membina persaudaraan, toleransi, dan mempererat kesatuan dan persatuan bangsa di kalangan peserta didik,'' pungkasnya.
Ishak menambahkan, tahun ini kankemenag Bireuen mengirimkan 31 peserta lomba dan delapan pemdamping dalam berbagai cabang. Adapun kegiatan lomba akan dilaksanaka pada di Taman Ratu Safiatuddin, Banda Aceh pada tanggal 10 hingga 15 September 2019 nanti.